5 Bulan Jelang Pilkada, Stok Blangko e-KTP di Kota Bengkulu Dipastikan Aman
Stok blangko Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP) di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kota Bengkulu dipastikan aman dan mencukupi. --(Sumber Foto: Jalu/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS - 5 bulan jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, stok blangko Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP) di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kota BENGKULU dipastikan aman dan mencukupi.
Hal ini disampaikan oleh Widodo, Kepala Dinas (Kadis) Dukcapil Kota Bengkulu, Sabtu 8 Juni 2024.
BACA JUGA:Jukir Kembali Tarik Retribusi Parkir di Alfamart, Ini Tanggapan Pemkot Bengkulu
Ia menyebut, jumlah stok blangko KTP elektronik saat ini atau di awal Juni berjumlah 5.000 keping.
"Dari bagian Dakduk masih ada sebanyak 5.000 keping e-KTP dan Insyaallah kita akan mengikuti Bimtek dalam waktu dekat," sampai Kadis Dukcapil Kota Bengkulu.
BACA JUGA:Disnakkeswan Provinsi Bengkulu: 43.000 Ekor Kambing Siap Dikurbankan di Hari Raya Idul Adha
Tambah Kadis Dukcapil Kota Bengkulu, pihaknya juga akan mengajukan penambahan blangko ke pemerintah pusat di bulan Juli 2024.
"Bulan Juli kita juga ada kegiatan di Jakarta sekalian mengajukan penambahan blangko guna mendukung kesuksesan penyelengaraan Pilkada. Hingga saat ini insyallah masih aman, misalnya ada hal-hal yang bersifat emergency bisa langsung kita tangani," tambah Widodo.
BACA JUGA:Pemandangan Antrean Panjang di Sejumlah SPBU di Kota Bengkulu Pasca Sepekan Insiden Kapal Tongkang
Lanjut Widodo, pihaknya juga terus mendorong agar masyarakat wajib KTP untuk melakukan pembaruan kartu identitas dengan melakukan perekaman Identitas Kependudukan Digital (IKD) atau KTP digital.
BACA JUGA:Kembali Bermunculan, Dinsos Tertibkan Manusia Silver di Jalanan Kota Bengkulu
Sebab, penggunaan KTP elektronik akan ditinggalkan akibat pergeseran teknologi, dimana KTP digital telah menggunakan sistem scan barcode.
BACA JUGA:Isu Kejaksaan Superbody, Suparji Ahmad: Serangan Balik Koruptor
"Masyarakat yang ingin mengganti KTP elektronik karena rusak ataupun tambah data akan diarahkan untuk beralih ke KTP digital, karena sudah ada pergeseran teknologi yang lebih memudahkan pemiliknya," pungkasnya.(Jalu)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: