Geger, Ibu dan Balita di Kepahiang Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Dalam Rumah
Ibu dan anaknya yang masih balita di Desa Talang Tige kecamatan Muara Kemumu Kepahiang, ditemukan meninggal dunia dalam rumah dengan keadaan bersimbah darah, pada Kamis sore 11 Juli 2024.--(Sumber Foto: Hendri/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS - Ibu dan anaknya yang masih balita di Desa Talang Tige kecamatan Muara Kemumu Kepahiang, ditemukan meninggal dunia dalam rumah dengan keadaan bersimbah darah, pada Kamis sore 11 Juli 2024.
Dari informasi yang dihimpun Betvnews, balita berinisial J-R yang baru berusia 3 bulan ditemukan dengan keadaan tubuh terpisah di dalam kamar.
BACA JUGA:Gencarkan Kampanye 'Go Green', Panitia Tabut 2024 Imbau Pengunjung Selalu Jaga Kebersihan
Sementara, ibu kandung dari balita tersebut berinisial L-A (36) juga ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa. Dengan kondisi luka yang cukup serius di beberapa bagian tubuh sehingga mengakibatkan korban kehilangan banyak darah.
Kejadian tersebut dibenarkan Kasat Reskrim Polsek Kepahiang AKP Sujud Alif Yulamlam. Ia menyebut, kedua korban ditemukan pertama kali oleh Andi suami L-A sekaligus ayah J-R.
BACA JUGA:Pilwakot Bengkulu 2024: Paslon Independen yang Tidak Memenuhi Syarat Diberi Kesempatan Perbaikan
"Sepulangnya Andi dari pasar untuk membeli bakso melihat rumahnya terkunci dari dalam lalu dan melihat dari balik jendela bahwa anaknya sudah dalam keadaan tidak bernyawa dan berlumuran darah," ungkap Kasat Reskrim Polsek Kepahiang AKP Sujud Alif Yulamlam.
BACA JUGA:Satnarkoba Polres Kaur Berhasil Amankan 2 Tersangka dalam Operasi Antik Nala 2024
Melihat kondisi tersebut, lanjut Kasat, Andi langsung berteriak meminta pertolongan warga sekitar.
Kemudian warga berdatangan dan langsung mendobrak pintu samping rumah. Kemudian Andi menemukan bahwa anak dan istrinya sudah dalam keadaan tidak bernyawa
BACA JUGA:Rengky Yasepta ASN Dinas ESDM Provinsi Bengkulu Raih Beasiswa S2 di Amerika Serikat
Kasat juga menegaskan, belum diketahui penyebabnya terjadinya peristiwa berdarah tersebut. Sementara saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan.
"Kedua korban sudah dibawa ke RSUD untuk dilakukan visum dan kita masih melakukan penyelidikan apa penyebab kematian kedua korban," tegasnya. (Hendri)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: