Kadinkes Kota Bengkulu: Pemberian Vaksin Polio Tahap II Capai 47 Persen dari Target

Kadinkes Kota Bengkulu: Pemberian Vaksin Polio Tahap II Capai 47 Persen dari Target

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu, Joni Haryadi Thabrani. --(Sumber Foto: Jalu/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota BENGKULU mencatat, pemberian vaksin polio tahap II untuk anak usia 0 hingga 7 tahun telah mencapai 47 persen atau sebanyak 25 ribu anak

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu, Joni Haryadi Thabrani mengatakan, target vaksinasi dari Kementerian Kesehatan adalah 56 ribu anak di Kota Bengkulu.

BACA JUGA:SK 98 PPPK Pemprov Bengkulu Sempat Tertunda, Akhirnya Tanda Tangan Kontrak

Pemberian vaksin ini sudah dimulai sejak 12 Agustus lalu dan dilakukan di setiap puskesmas yang ada di Kota Bengkulu. 

"Capaian polio di Kota Bengkulu hampir menyamai polio tahap pertama kemarin yaitu mencapai 47 persen dari target yang real," kata Joni Haryadi Thabrani.

BACA JUGA:Buka Rakernis Kejaksaan 2024, Jaksa Agung Dorong Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan

Tambah Joni, meskipun capaian saat ini sudah mendekati target, pihaknya tetap berkomitmen untuk mencapai angka vaksinasi yang lebih tinggi. 

Upaya vaksinasi ini sangat penting untuk mencegah penyebaran penyakit polio dan melindungi kesehatan anak-anak di Kota Bengkulu.

BACA JUGA:Pemkot Gandeng PLN Lakukan Perbaikan Meteran Listrik yang Rusak di Kota Bengkulu

Masyarakat juga diimbau untuk berpartisipasi aktif dalam program vaksinasi ini.

"Bagi orang tua yang memiliki anak usia nol hingga tujuh tahun dan belum mendapatkan vaksin polio, diharapkan segera mendatangi puskesmas terdekat. Langkah ini penting untuk memastikan bahwa anak-anak terlindungi dari risiko polio," tambahnya.

BACA JUGA:Edarkan Sabu Pakai Sedotan, Pria di Kota Bengkulu Diringkus BBNP

Joni melanjutkan, bahwa Dinas Kesehatan terus mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama mendukung program imunisasi ini.

Pelaksanaan vaksin polio tahap II ini bertujuan untuk meningkatkan cakupan imunisasi di kalangan anak-anak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: