Warga Taba Kelintang Kembali Datangi Inspektorat

BETVNEWS,- Warga desa Taba Kelintang kecamatan Batik Nau, senin (14/10) pagi mendatangi kantor Inspektorat kabupaten Bengkulu Utara gunakan mempertanyakan dugaan penyalahgunaan dana desa tahun 2018 yang dilakukan oleh kepala desa setempat. Jhonaidi, salah satu warga desa taba kelintang menyampaikan, ini adalah kali ketiga mereka mendatangi kantor ini, dan meminta agar laporan dugaan penyalahgunaan dana desa tersebut segera diproses. "Ini sudah ketiga kalinya kami mendatangi inspektorat, kami mau laporan secepatnya diproses," sampainya. Menurutnya, dana desa taba kelintang diduga dibagikan oleh kepala desa kewarga, dimana sebanyak 50 warga menerima uang dari kades sebesar Rp. 3 juta per orang, dan bantuan pembangunan wc untuk 57 orang warga yang pembangunan tidak sesuai spesifikasi. "Sebanyak 50 orang menerima Rp. 3 juta  perorang, dan 57 lainya menerima bantuan pembangunan wc tetapi belum jelas berapa anggarannya," imbuhnya. Untuk itu, ia beserta warga lainnya berharap, inspektorat segera mengeluarkan hasil audit untuk mengetahui berapa besaran anggaran yang disalah gunakan oleh kepala desa Taba Kelintang. Sementara itu, Sari Dasa sekretaris inspektorat kabupaten Bengkulu Utara mengungkapkan jika pihaknya telah menindaklanjuti laporan warga tersebut dan telah melakukan audit. Hanya saja hasil tersebut belum diserahkan ke inspektur dan wakil bupati selaku pengawasan dana desa. "Hasinya sudah ada, tapi belum kita serahkan ke inspektur dan wakil bupati, dalam minggu kalau tidak banyak halangan hasilnya sudah ada," tutupnya. (Doni Andaresta)

Sumber: