Belasan Warga Padang Bano Kembali Datangi Pemprov
BETVNEWS - Jum'at siang (12/1) belasan warga dari 5 Desa di wilayah Padang Bano, mendatangi kantor Gubernur dengan didampingi forum Gerakan Rakyat Bela Tanah Adat (Garbeta), guna menggelar rapat dan meminta kepastian terkait tapal batas wilayah Padang Bano Lebong dan Bengkulu Utara. Sekeetaris garbeta, Dedy Mulyadi mengatakan, pihaknya menggelar rapat dengan pemrov untuk meminta kepastian tapal batas wilayah Padang Bano kabupaten Lebong dan Bengkulu Utara, yang hingga saat ini belum ada kejelasanya. "Saya bersama beberapa perwakilan warga di wilayah Padang Bano, ingin meminta kejelasan dari hasil rapat yang sebelumnya digelar oleh Plt Gubernur dan bupati Lebong serta Bengkulu Utara” terang Dedy. Ia sendiri menilai wilayah Padang Bano dan Padang Ulak Tanding, dari dulu masuk wilayah Kabupaten Lebong dan 2500 jiwa penduduk disana ingin dikembalikan ke wilayah Lebong. “Mereka mau kembali ke wilayah Lebong. Selama 1 tahun ini 2500 jiwa tidak bisa mengambil hak bahkan memilih di pilkada" tambah Dedy. Sementara hingga Jum’at siang pertemuan masih terus berlangsung. (Oki)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: