dempo

Satu Korban Tragedi Berdarah di Talo Akhirnya Meninggal

Satu Korban Tragedi Berdarah di Talo Akhirnya Meninggal

BETVNEWS,- Ramlan Korban pemukulan menggunakan batu oleh Z-R yang sebelumnya mendapatkan perawatan medis di RSMY Bengkulu, sekira pukul 23.30 Wib Senin malam (9/12) meninggal dunia. Korban meninggal lantaran menderita luka berat di bagian kepala akibat pukulan yang diterima oleh Ramlan. Jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka di Desa Serambi Gunung, dan sekira pukul 10.00 Wib Selasa siang (10/12) langsung dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU). Dari penjelasan Azka Efendi, Kades Serambi Gunung, korban telah mendapatkan perawatan medis selama 15 jam, namun tidak dapat diselamatkan. "Almarhum sebelumnya telah dilarikan ke RSMY Bengkulu, namun sekira pukul 23.30 Wib tadi malam meninggal dunia," sampai Azka Efendi. Korban yang merupakan Kepala Dusun II Desa Serambi Gunung tersebut, dikenal sebagai sosok yang bertanggungjawab dengan pekerjaan, serta selalu bermasyarakat dengan baik, dan diketahui tidak pernah bermasalah. "Dia sudah 15 bulan terkahir menjadi Kepala Dusun II, dia sangat bertanggungjawab serta dikenal sangat baik dan bermasyarakat," terusnya. Polsek Pastikan Situasi Kondusif Kapolsek Talo Iptu Sodri membenarkan bahwa salah satu korban amukan Z-R yang diduga mengalami gangguan jiwa, telah meninggal dunia sekira pukul 23.30 Wib. Korban meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan medis lebih kurang selama 15 jam. "Iya memang salah satu korban telah meninggal, korban mengalami benturan yang cukup keras di bagian kepala karena mendapatkan pukulan benda keras," sampai Iptu Sodri. Di sisi lain, setelah peristiwa berdarah tersebut terjadi, sejauh ini situasi dan kondisi di Desa Serambi Gunung masih aman. Tidak ada gejolak yang terjadi dari pantauan yang terus dilakukan oleh Polsek Talo. "Kalau situasi terus kita pantau, dan saat ini pihak keluarga telah menerima kejadian tersebut," lanjutnya. (Wizon Paidi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: