KPU

Melawan Saat Diamankan, Spesialis Curanmor Asal Seluma Terima Timah Panas dari Polisi

Melawan Saat Diamankan, Spesialis Curanmor Asal Seluma Terima Timah Panas dari Polisi

Seorang spesialis pencarian sepeda motor (Curanmor) di Kota Bengkulu bernama Frengki (31) asal Kecamatan Ilir Talo, Kabupaten Seluma, terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas usai melakukan perlawanan saat hendak diamankan.--(Sumber Foto: Imron/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Seorang spesialis pencarian sepeda motor (Curanmor) di Kota BENGKULU bernama Frengki (31) asal Kecamatan Ilir Talo, Kabupaten Seluma, terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas usai melakukan perlawanan saat hendak diamankan.

Frengki yang juga seorang residivis, ditangkap tim Resmob Macan Gading Polresta Bengkulu dan Opsnal Polsek Selebar lantaran sudah sering melakukan aksi Curanmor di wilayah Kota Bengkulu

BACA JUGA:Polresta Bengkulu Gelar Operasi Pekat Nala II 2024 Selama 15 Hari, Ini Sasarannya

Kasat Reskrim Polresta Bengkulu AKP Mulyo Hartomo melalui Kanit Resmob Macan Gading IPDA Muhammad Ego Fermana, mengatakan, pelaku diamankan oleh tim gabungan usai anggota mendalami kasus curanmor yang terjadi di Jalan Genting Bumi Ayu pada Bulan September lalu.

"Pelaku ini sudah lama dalam hal curanmor ini dan kita ada backup Polsek Selebar terkait ungkap tindak pidana curanmor. Untuk penanganannya di Polsek Selebar," ujar Kanit Resmob Macan Gading IPDA Ego, Rabu 4 Desember 2024.

BACA JUGA:Kawanan Pelaku Pencurian Sepeda Motor di Kota Bengkulu Terekam Kamera CCTV

Pada saat penangkapan, pelaku Frengki sempat melakukan perlawanan sehingga tim terpaksa menghadiahkan timah panas terhadap pelaku.

Tim gabungan juga berhasil mengamankan barang bukti berupa sepeda motor yang diduga hasil dari aksi Curanmor yang pelaku lakukan. 

"Ya, ada satu unit sepeda motor sebagai barang bukti," singkat Ego. 

BACA JUGA:RSTG Layani 3.600 Pasien, Siap Menjadi Rumah Sakit Unggulan di Kota Bengkulu

Untuk proses pengembangan, penyidik saat ini masih melakukan pemeriksaan untuk mencari tahu dimana saja TKP pencurian yang sudah dilakukan oleh pelaku, termasuk mencari barang bukti dan kemungkinan pelaku tambahan.

(Imron)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: