Cushion Sering Alami Oksidasi Saat Dipakai? Ini 6 Kemungkinan Penyebabnya

BETVNEWS - Banyak pengguna make up ingin tahu apa penyebab cushion oksidasi yang tidak jarang mengganggu penampilan hari itu. 

Cushion sendiri menjadi salah satu produk make up favorit berkat kepraktisannya dan kemampuan memberikan tampilan kulit yang natural. 

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Gandeng KKI Warsi, Selamatkan Kawasan Hutan dan Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

BACA JUGA:Cek Dulu Sebelum Beli! Ini 5 Perbedaan Cushion dan Foundation yang Perlu Kamu Ketahui

Namun, tidak jarang pengguna cushion ini mengeluhkan perubahan warna cushion yang menjadi lebih gelap atau oranye setelah beberapa waktu diaplikasikan. 

Fenomena perubahan warna ini dikenal sebagai oksidasi, yang dapat memengaruhi hasil akhir makeup di wajah.

Oksidasi pada cushion terjadi ketika kandungan dalam formula produk bereaksi dengan udara, minyak alami kulit, atau faktor lingkungan lainnya. 

BACA JUGA:Mengenal Cushion, Produk Kosmetik yang Tengah Ramai Digandrungi, Apa Kegunaannya?

BACA JUGA:Hingga November, 50 Ribu Ton Pupuk Subsidi Disalurkan di Provinsi Bengkulu

Proses ini biasanya tidak dapat dihindari sepenuhnya, tetapi pemahaman mengenai penyebabnya dapat membantu meminimalkan risiko kemunculan oksidasi ini.

Lantas apa saja penyebab cushion oksidasi ini? Berikut telah BETV rangkum informasinya untuk dapat kamu simak dalam artikel ini. 

BACA JUGA:Libur Sekolah Dimulai 23 Desember-5 Januari 2025, Dikbud Provinsi Bengkulu Minta Orang Tua Awasi Anak

BACA JUGA:Plt Gubernur Bengkulu Minta KIP Dapat Mengawasi dan Pastikan Keterbukaan Informasi

Penyebab Cushion Oksidasi

Sumber: