Beras di Rumah Berkutu? Cek Penyebabnya di Sini

BETVNEWS - Pernah menemukan kutu di beras? Jika pernah, kamu pasti bingung mengapa jenis serangga ini bisa ada di dalamnya.

Kemunculan hewan jenis serangga ini kemungkinan dipicu oleh beberapa faktor.

Apa saja penyebabnya? Yuk simak di sini ulasan mengenai apa saja penyebab munculnya kutu beras dan apakah kutu beras berbahaya jika tidak sengaja terkonsumsi.

BACA JUGA:5 Cara Alami untuk Atasi Nyeri Otot, Kompres hingga Mandi Air Hangat

BACA JUGA:Otot Sering Kram? Bisa Jadi Tanda Nyeri Otot, Cek 5 Gejala Lainnya di Sini!

Kutu beras adalah serangga kecil yang sering ditemukan di dalam beras atau bahan makanan berbasis biji-bijian.

Kutu beras sering kali disebut dengan nama weevil atau kumbang beras. Nama ilmiah dari salah satu spesies yang paling umum adalah Sitophilus oryzae.

Ciri-ciri kutu bera ukurannya kecil dengan panjang ubuh sekitar 2-3 mm, biasanya berwarna cokelat kehitaman atau kemerahan, tubuhnya memanjang dengan kepala yang memiliki semacam moncong atau rostrum.

BACA JUGA:Yuk Buat 8 Olahan Jambu Kristal yang Menyehatkan, Ada Salad hingga Manisan

BACA JUGA:Bukan Cuma Keseleo, Ini 5 Penyebab Nyeri Otot Pada Tubuh yang Perlu Kamu Ketahui

--(Sumber Foto: web/istockphoto)

Jenis kutu ini aktif di tempat penyimpanan biji-bijian, terutama dalam kondisi hangat dan lembap.

Apakah kutu beras berbahaya jika terkonsumsi secara tidak sangaja?

Sebelumnya, perlu diketahui bahwa kutu beras merupakan salah satu hama yang dapat merusak kualitas beras.

Sumber: