Ketua KPU ke PPK : Jadi Penyelenggara Pemilu Itu Berat

BETVNEWS - Sebanyak 70 orang anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), sekitar pukul 10.00 Wib Sabtu siang (29/02) dilantik oleh Ketua KPU Seluma di Balai Adat Kabupaten Seluma. Pelantikan ini dihadiri Forkopimda dan juga perwakilan KPU Provinsi Bengkulu. Menurut Sarjan Efendi Ketua KPU Seluma, setelah dilakukan pelantikan ini seluruh anggota PPK sudah ditunggu oleh pekerjaan yang sangat berat, sehingga memang perlu bekerja sesuai dengan prosedur dan selalu berlaku bijaksana. "Mulai hari ini, setelah dilakukan pelantikan kalian semua sudah ditunggu dengan banyak pekerjaan yang sangat berat," sampai Sarjan Effendi. Sarjan juga mengingatkan bahwa setelah dilantik menjadi PPK, seluruh anggota PPK diingatkan bahwa jangan ada satu anggota keluarganya yang menjadi tim sukses pasangan tertentu. Dirinya juga menghimbau jangan sampai ada kejadian yang merugikan, baik untuk KPU Seluma maupun pasangan tertentu. "Karena PPK adalah penyelenggara pilkada, oleh karena itu tidak bisa ada keluarga yang menjadi tim sukses. Selain itu kejadian tahun 2019 yang tentu merugikan jangan sampai terulang," terusnya. Dalam sambutannya, Sarjan juga mengingatkan PPK Kecamatan Seluma Utara, yang mana dalam Pemilu tahun 2019 adanya pemilih absodus, sehingga dilakukan proses pemilihan ulang di Desa Sekalak. "Kita harap jangan sampai ada lagi PSU, jadi untuk semua PPK tidak hanya Seluma Utara dimohon untuk bekerja dengan seserius mungkin," lanjutnya. Sementara itu Staf Ahli biang Pemerintahan Pemda Seluma Syaiful Anwar, mengatakan bahwa setelah dilantik ini dirinya berharap seluruh anggota PPK terpilih, dapat bekerja sesuai dengan prosedur dan petunjuk, sehingga tidak ada hal-hal yang tidak diinginkan. "Silahkan terus berkoordinasi, baik dengan KPU Seluma maupun dengan penegak hukum, serta Pilkada berjalan dengan lancar," ujarnya. Sesuai dengan arahan Ketua KPU Seluma, bahwa seluruh anggota PPK jangan tebang pilih serta berbuat sesuai dengan peraturan, jangan sampai ada kecurangan disana disini. Sehingga dapat mengakibatkan buruk di kemudian hari. (Wizon Paidi)

Sumber: