Jalan Berlubang di Simpang Sekip Ancam Keselamatan Pengendara, Pemerintah Diminta Segera Perbaiki

Jalan Berlubang di Simpang Sekip Ancam Keselamatan Pengendara, Pemerintah Diminta Segera Perbaiki

Jalan berlubang di depan kantor Bengkulu Ekspress tepatnya di Simpang Sekip Kelurahan Pada Jati Kecamatan Ratu Agung Kota Bengkulu sudah sangat meresahkan pengendara. --(Sumber Foto: Imron/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Jalan berlubang di depan kantor BENGKULU Ekspress tepatnya di Simpang Sekip Kelurahan Pada Jati Kecamatan Ratu Agung Kota BENGKULU sudah sangat meresahkan pengendara

Sebab, jika tidak diperbaiki akan semakin melebar dan dapat membahayakan keselamatan pengendara. Hal ini di sampaikan Tegar Alamsyah pengendara yang setiap hari melewati jalan tersebut. 

"Dapat membahayakan lubang ini kalau terus dibiarkan," ungkapnya, Sabtu 1 Februari 2025.

BACA JUGA:Dua Sapi Dinyatakan Negatif, Kasus PMK di Kota Bengkulu Kembali Menjadi 14 Ekor

Selain itu, kekhawatiran pengendara bertambah ketika hujan lebat karena air dapat menggenangi lubang hingga tidak nampak dan dapat membahayakan pengendara yang lewat.

"Pernah sekali hampir jatuh, waktu itu pas hujan lebat. Lubangnya tidak nampak akibat genangani air," jelas Tegar Alamsyah.

BACA JUGA:Pengumuman Hasil Seleksi PHD Provinsi Bengkulu Keluar, Ini Nama-Namanya

Selain itu, Anggi Pranata, salah Karyawan di kantor Bengkulu Ekspress mengungkapkan pernah mendapati pengendara terjatuh akibat lubang tersebut.

"Pernah itu, pas baru mau keluar dari kantor lihat sepeda motor Scoopy dikendarai perempuan, bilangnya mahasiswa Dehasen jatuh menghindari lubang itu. Luka parah," ungkap Anggi Pranata.

BACA JUGA:Warga Dusun Lembah Duri Bengkulu Utara Ditemukan Meninggal Dunia, Diduga Korban Pembunuhan

Hingga berita ini diterbitkan, tim BETVNEWS belum dapat keterangan resmi dari pemerintah yang mengelola jalan tersebut, namun pengendara sangat berharap lubang bisa cepat diperbaiki. 

"Pemerintah harus segera bertindak untuk memperbaiki jalan berlubang tersebut, jika dibiarkan bisa mengancam keselamatan pengendara, khususnya pemotor," tutupnya.

(Imron)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: