Pengusaha Pertashop Optimis Gubernur Baru Mampu Atasi Permasalahan Distribusi BBM di Bengkulu

BENGKULU, BETVNEWS - Ketua Umum Himpunan Pertashop Merah Putih Indonesia (HPMPI), Steven, optimis Gubernur baru mampu mengatasi permasalahan pendistribusian Bahan Bakar Minyak (BBM) di BENGKULU ditengah penyesuaian harga BBM non subsidi oleh PT Pertamina (Persero).

"Fluktuasi harga memang tidak dapat terhindarkan, kami dari para pengusaha pertashop berharap tetap ada keberpihakan terhadap kami para pengusaha BBM yang bersentuhan langsung dengan masyarakat pelosok," ujar Steven, Sabtu 1 Februari 2025.

BACA JUGA:Jalan Berlubang di Simpang Sekip Ancam Keselamatan Pengendara, Pemerintah Diminta Segera Perbaiki

Steven mengatakan, penyesuaian harga ini harus diiringi dengan pendistribusian yang lancar, terutama di Pertashop yang kerap mengalami kekosongan stok karena keterlambatan pasokan BBM.

"Kami mendukung kebijakan penyesuaian harga BBM oleh Pertamina, tetapi jangan sampai distribusi ke Pertashop terhambat. Masyarakat butuh kepastian, bukan hanya soal harga, tetapi juga soal ketersediaan," katanya.

BACA JUGA:Dua Sapi Dinyatakan Negatif, Kasus PMK di Kota Bengkulu Kembali Menjadi 14 Ekor

Permasalahan pendistribusian BBM telah terjadi bertahun-tahun di Provinsi Bengkulu. Ia berharap, dengan adanya Gubernur baru, pasokan BBM subsidi dan non-subsidi bisa lebih terjamin, sehingga kejadian seperti di Kabupaten Mukomuko tidak terulang.

“Jangan sampai ada lagi kejadian seperti di Mukomuko, di mana masyarakat sampai mengancam akan membakar Pertashop karena BBM kosong,” terang Steven.

BACA JUGA:Pengumuman Hasil Seleksi PHD Provinsi Bengkulu Keluar, Ini Nama-Namanya

Lebih jauh, Steven mengungkapkan, perlu ada perbaikan sistem distribusi BBM yang lebih baik. 

“Tidak boleh ada lagi alasan stok kosong. Pertashop seharusnya menjadi garda terdepan dalam distribusi BBM ke masyarakat di daerah yang jauh dari SPBU. Jika distribusi tetap bermasalah, kepercayaan masyarakat terhadap Pertashop bisa turun drastis,” katanya.

BACA JUGA:Perjalanan Karier Klub Megawati Hangestri Sebelum Join Red Sparks, Pernah di Thailand hingga Vietnam

Steven juga menambahkan, untuk harga di Pertashop lebih murah dibandingkan di SPBU 

"Ada selisih harga lebih murah beli BBM di Pertashop daripada di SPBU,” tuturnya.

Sumber: