Perluasan RSHD Ditargetkan Tahun Depan, Fokus Peningkatan Layanan Kesehatan

Perluasan RSHD Ditargetkan Tahun Depan, Fokus Peningkatan Layanan Kesehatan

Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah Harapan dan Doa (RSHD), dr. Lista Cherlyviera, mengungkapkan bahwa perluasan fasilitas RSHD ditargetkan akan dilakukan tahun depan. --(Sumber Foto: Jalu/BETV)

BENGKULU, BETVNEWS - Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah Harapan dan Doa (RSHD), dr. Lista Cherlyviera, mengungkapkan bahwa perluasan fasilitas RSHD ditargetkan akan dilakukan tahun depan. Hal ini sejalan dengan rencana pengembangan layanan kesehatan yang lebih baik bagi masyarakat Kota BENGKULU.

"Perluasan ini sudah menjadi wacana sejak sebelum Pak Gubernur menjabat. Kami menunggu proses dilimpahkan, dan jika semuanya berjalan lancar, kemungkinan besar pelaksanaan perluasan akan dilakukan tahun depan," ungkap dr. Lista Rabu 24 Maret 2025.

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Tingkatkan Fasilitas RSMY, Gedung Eks Rawat Pasien Covid-19 Direvitalisasi

Salah satu langkah strategis dalam perluasan ini adalah pemanfaatan lahan Taman Kanak-kanak (TK) yang terletak di belakang kantor Dinas Sosial Provinsi Bengkulu. Lahan tersebut direncanakan akan digunakan untuk pengembangan layanan prioritas sesuai dengan kebijakan Kementerian Kesehatan, yang akan mencakup layanan terpadu bagi masyarakat.

Selain itu, area Instalasi Gawat Darurat (IGD) lama juga akan mengalami perubahan, di mana sebagian ruangnya akan dialokasikan untuk Cath Lab jantung. RSHD berencana menghadirkan layanan keteterisasi jantung pada tahun 2025 mendatang.

BACA JUGA:Lepas Dahaga Saat Berbuka dengan 4 Resep Minuman Olahan Terong Belanda Ini, Yuk Buat!

RSHD juga akan memperkenalkan layanan kanker dengan pengadaan alat sitotoksik yang akan digunakan untuk meracik obat kanker, yang dananya bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK).

Selain itu, akan ada penambahan ruang Perinatologi dan Neonatal Intensive Care Unit (NICU) untuk perawatan bayi baru lahir yang memerlukan penanganan khusus.

BACA JUGA:APBD Kota Bengkulu Tahun 2024 Terserap 87,59 Persen

Jika Kantor Dinas Sosial Provinsi Bengkulu berhasil diberikan atau dihibahkan kepada RSHD, ruang tersebut akan digunakan untuk memperluas IGD dan menambah ruang rawat inap. Hal ini penting mengingat RSHD perlu menambah 25 kamar rawat inap untuk memenuhi syarat sebagai rumah sakit kelas 'B'.

"Semua langkah ini diambil untuk memastikan RSHD tetap menjadi rumah sakit terbaik di Kota Bengkulu dan terus memberikan pelayanan prima kepada masyarakat," tegas dr. Lista.

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Revitalisasi Taman Remaja Jadi Destinasi Wisata Rekreasi di Tengah Kota

Dengan berbagai rencana pengembangan ini, RSHD berkomitmen untuk mempertahankan dan meningkatkan kualitas layanan kesehatan, demi kesejahteraan masyarakat Kota Bengkulu.

(Jalu)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: