LKPJ Gubernur Dibahas Oleh Panja DPRD Provinsi Bengkulu

Rapat Paripurna penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur Bengkulu serta hasil reses anggota DPRD Provinsi Bengkulu digelar pada Senin 25 Maret 2025 di gedung DPRD Provinsi Bengkulu.--(Sumber Foto: Ilham/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS - Rapat Paripurna penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur BENGKULU serta hasil reses anggota DPRD Provinsi BENGKULU digelar pada Senin 25 Maret 2025 di gedung DPRD Provinsi BENGKULU.
Dalam sambutannya, Wakil Gubernur Bengkulu, Mian, menyampaikan bahwa realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Provinsi Bengkulu pada tahun anggaran 2024 mengalami peningkatan signifikan.
Rapat Paripurna penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur Bengkulu serta hasil reses anggota DPRD Provinsi Bengkulu digelar pada Senin 25 Maret 2025 di gedung DPRD Provinsi Bengkulu.--(Sumber Foto: Ilham/BETV)
BACA JUGA:April Yones Siap Perjuangkan Aspirasi Masyarakat Soal Kesehatan Gratis hingga Infrastruktur
"Target realisasi PAD Provinsi Bengkulu tahun anggaran 2024 telah melampaui target yang ditetapkan. Dari target Rp3.183.123.966.400, realisasi pendapatan daerah mencapai Rp3.191.854.148.850 atau sebesar 100,27%. Khusus PAD, dari target Rp1.058.394.654.400, realisasinya mencapai Rp1.085.297.962.753, menunjukkan adanya peningkatan," ujar Wagub Mian.
Keberhasilan ini, lanjutnya, menjadi motivasi bagi seluruh instansi Pemerintah Provinsi Bengkulu untuk terus meningkatkan PAD di tahun 2025.
BACA JUGA:Laznas BMH Bengkulu dan Matahari Gelar Program Belanja Yatim di Bencoolen Mall
Ia optimistis bahwa langkah dan kebijakan yang diambil oleh Gubernur dan Wakil Gubernur saat ini akan semakin memacu pertumbuhan pendapatan daerah.
"Apa yang telah kita tetapkan dalam Panja (Panitia Kerja) akan menjadi landasan untuk tahun berikutnya. Kami optimis ke depan PAD akan terus meningkat," tambahnya.
BACA JUGA:Terdesak Kebutuhan Ekonomi Jelang Lebaran, Kuli Bangunan Bobol Toko Aki di Jalan Merapi Raya
Selain fokus pada peningkatan PAD, Wakil Gubernur Mian menegaskan bahwa pemerintah provinsi juga akan terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama dalam bidang infrastruktur, kesehatan, dan pendidikan.
"Kami akan memastikan hasil reses ini menjadi skala prioritas. Infrastruktur, kesehatan, ambulans gratis, dan pendidikan akan terus kami maksimalkan dengan menata ulang anggaran, mengutamakan kebutuhan utama masyarakat," pungkasnya.
(ADV)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: