BMKG Prediksi Bengkulu Diguyur Hujan di Hari Pertama Idulfitri 1446 H

Stasiun Meteorologi Fatmawati Soekarno Bengkulu memprediksi adanya potensi hujan pada hari pertama Idulfitri 1446 H.--(Sumber Foto: Jalu/BETV)
BENGKULU, BETVNEWS – Stasiun Meteorologi Fatmawati Soekarno BENGKULU memprediksi adanya potensi hujan pada hari pertama Idulfitri 1446 H.
Dyah Rizky, selaku forecaster di stasiun meteorologi tersebut, menyampaikan bahwa berdasarkan tiga model cuaca yang tersedia, potensi hujan ringan hingga sedang diperkirakan terjadi pada malam hingga dini hari atau pagi hari pada periode 29 hingga 31 Maret 2025.
Dyah menjelaskan bahwa fenomena ini dipengaruhi oleh angin lokal Bengkulu, yaitu angin darat-laut serta angin gunung-lembah, yang berkontribusi terhadap pembentukan awan hujan di wilayah tersebut.
BACA JUGA:Gubernur Helmi Hasan Alokasikan Anggaran untuk Peningkatan RSMY Bengkulu
“Hampir seluruh wilayah Bengkulu berpotensi mengalami hujan, terutama daerah pesisir seperti Kota Bengkulu, pesisir Mukomuko, Bengkulu Utara, Bengkulu Tengah, Seluma, Bengkulu Selatan, hingga Kaur,” ujar Dyah.
Sementara itu, untuk wilayah pegunungan, hujan dengan intensitas ringan hingga sedang diperkirakan terjadi pada siang hingga malam hari. Pola ini berbeda dengan wilayah pesisir, di mana potensi hujan lebih tinggi pada malam hingga dini hari atau pagi hari.
BACA JUGA:Pengusaha Showroom Sebut Penjualan Mobil Bekas Saat Ramadan 2025 Menurun 20 Persen
Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan mempersiapkan diri terhadap kondisi cuaca yang diperkirakan terjadi pada perayaan Idulfitri tahun ini.
Selain itu, Stasiun Meteorologi Fatmawati Soekarno Bengkulu juga mengingatkan bahwa kondisi cuaca yang tidak menentu dapat berdampak pada aktivitas masyarakat selama libur lebaran, terutama bagi para pemudik yang menggunakan transportasi darat, laut, maupun udara.
Oleh karena itu, masyarakat disarankan untuk selalu memantau pembaruan informasi cuaca dari sumber resmi guna mengantisipasi kemungkinan perubahan kondisi cuaca yang dapat mempengaruhi perjalanan.
BACA JUGA:7 Hari Remaja Tenggelam di Sungai Muara Bangkahulu Belum Ditemukan, Basarnas Hentikan Pencarian
Dyah Rizky menambahkan bahwa selama periode tersebut, kecepatan angin di wilayah Bengkulu diperkirakan berkisar antara 10 hingga 30 km/jam, dengan kelembapan udara yang cukup tinggi. Hal ini dapat menyebabkan kondisi udara yang terasa lebih lembab serta potensi hujan yang lebih tinggi di beberapa wilayah tertentu.
“Bagi masyarakat yang berencana melakukan perjalanan atau kegiatan di luar ruangan, sebaiknya membawa perlengkapan yang sesuai, seperti payung atau jas hujan, serta selalu memperhatikan prakiraan cuaca terkini,” tutup Dyah.
BACA JUGA:Akhir Maret 2025, Pendataan Anak Yatim Piatu untuk Program Orang Tua Asuh Ditargetkan Selesai
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: