KMP Pulo Tello Berhasil Lewati Alur Pelabuhan Pulau Baai, Pengerukan Terus Berprogres

BENGKULU, BETVNEWS – Kapal Motor Penumpang (KMP) Pulo Tello akhirnya berhasil melewati alur Pelabuhan Pulau Baai dalam uji coba pelayaran, setelah hampir tiga minggu terjebak di kolam Pelabuhan akibat pendangkalan alur.

Keberhasilan ini tidak lepas dari pengerukan yang dilakukan oleh PT Pelindo Regional 2 Bengkulu selama beberapa hari terakhir.

Setelah lebih dari satu minggu proses pengerukan berlangsung, alur pelayaran mulai menunjukkan progres yang signifikan. Beberapa kali uji coba telah dilakukan, hingga akhirnya KMP Pulo Tello berhasil melewati alur tersebut dengan aman.

BACA JUGA:Orasi di Depan DPRD Kepahiang, Pedagang: Kami Butuh Makan, Biaya Anak Sekolah

BACA JUGA:Tukar Poin di Aplikasi Poll Pay Jadi Saldo DANA, Masuk ke Rekening Rp100 Ribu Per Hari, Cek Sekarang Caranya!

General Manager PT Pelindo Regional 2 Bengkulu, S. Joko, menyampaikan bahwa pengerukan ini menunjukkan hasil yang cukup menggembirakan.

Ia menyebut, proses ini menjadi bukti keseriusan Pelindo dalam menangani kondisi kritis alur pelayaran guna mengatasi kemacetan transportasi di Pelabuhan Pulau Baai.

“Keberhasilan KMP Pulo Tello melewati alur ini tidak lepas dari dukungan semua pihak. Pekerjaan pengerukan ini merupakan bagian dari program Revitalisasi Pelabuhan Pulau Baai yang dikelola oleh PT Pelindo Regional 2 Bengkulu,” ujar S. Joko.

Menurutnya, pendangkalan alur yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir telah menghambat aktivitas pelayaran, terutama bagi kapal-kapal berukuran besar yang kesulitan keluar masuk pelabuhan.

BACA JUGA:AttaPoll hingga Swagbucks, Ini 5 Aplikasi Penghasil Uang Terbukti Membayar Saldo DANA

BACA JUGA:Undang Teman Dapat Banyak Bonus, Cek Cara Klaim Saldo DANA dari Aplikasi JOYit dengan Mudah di Sini

Namun, setelah dilakukan pengerukan bersama Pemerintah Provinsi Bengkulu, alur kini kembali bisa dilintasi kapal, termasuk KMP Pulo Tello yang berlayar menuju Pulau Enggano.

"Keberhasilan kapal ini melintasi alur pelabuhan merupakan langkah awal dalam proses normalisasi alur pelayaran. Hal ini diharapkan akan mendukung kelancaran distribusi barang dan komoditas lainnya," tambahnya.

S. Joko juga menjelaskan bahwa pengerukan tahap awal telah menunjukkan hasil yang signifikan.

Sumber: