Pemprov Bengkulu Bangun Jembatan Nuansa Merah Putih, Ini Penjelasan Kadis PUPR

BENGKULU, BETVNEWS – Pemerintah Provinsi Bengkulu melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) saat ini tengah membangun jembatan bernuansa Merah Putih di kawasan Pantai Panjang, Kota Bengkulu.

Kepala Dinas PUPR Provinsi Bengkulu, Tejo Suroso, menjelaskan bahwa pembangunan jembatan Merah Putih ini merupakan bagian dari arahan untuk melakukan penataan ulang kawasan Pantai Panjang dengan anggaran yang efisien.

“Jembatan Merah Putih memang sudah mulai dikerjakan sekitar dua minggu terakhir. Ini kita laksanakan atas petunjuk dan perintah untuk melakukan perubahan di kawasan Pantai Panjang. Dengan biaya yang sangat minim, kami mencoba membuat variasi seperti besi ornamen dan lampu jalan bernuansa Merah Putih,” jelas Tejo.

BACA JUGA:Ini Penjelasan Pemprov Bengkulu Soal Pro Kontra Pelaksanaan Festival Tabut 2025 di Sport Center

BACA JUGA:16 Kerukunan Tabut Budaya Dukung Pemprov Bengkulu Gelar Festival Tabut 2025 di Sport Center

Ia juga menambahkan bahwa meskipun ada anggapan bahwa anggaran mencapai Rp200 juta, angka tersebut masih berupa estimasi awal dan dapat berubah sesuai kebutuhan di lapangan.

“Memang sempat ada yang menyebut anggaran sekitar Rp200 juta, tapi itu baru pengalaman awal. Karena ini berada di pinggir pantai, ketahanan terhadap cuaca jadi perhatian. Fokus kami saat ini adalah pengecatan dan pemasangan lampu. Targetnya bisa bertahan dalam satu periode, meski nanti tetap akan ada pemeliharaan rutin tiap tahun,” tambahnya.

Selain jembatan di Pantai Panjang, Dinas PUPR juga tengah menjajaki kerja sama dengan Balai Jalan untuk menerapkan konsep serupa di jembatan-jembatan lain di Provinsi Bengkulu.

BACA JUGA:14 Peserta Selkom PPPK Tahap II Pemprov Bengkulu Gugur, Ini Penyebabnya

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Alokasi Rp 620 Miliar untuk Pembangunan Infrastruktur, Ini Rincian untuk Kabupaten Kota

“Kami sudah mulai komunikasi dengan Balai Jalan agar jembatan-jembatan di Bengkulu bisa kita ubah tampilannya menjadi bernuansa Merah Putih. Seperti di Lampung yang pakai pelapisan warna, di sini juga kita coba adopsi konsep serupa,” tutup Tejo.

(ADV)

Sumber: