Warga Terus Keluhkan Kerusakan Jalan Nasional
BETVNEWS - Jalan nasional lintas Bengkulu-Kepahiang, tapatnya di kecamatan taba penanjung Bengkulu Tengah, kian hari kerusakannya kian parah. Kondisi jalan tampak berlubang, terutama di 3 titik yang kerusakannya cukup parah. Yakni satu titik di Desa Bajak, dan 2 titik di Desa Lubuk Sini. Namun untuk jalan berlubang sepanjang Kecamatan Taba Penanjung hingga kasawan gunung Liku Sembilan, sudah tidak terhitung jumlahnya. Kerusakan jalan diperparah ketika cuaca hujan, yang membuat lubang di jalan tergenang air. Namun sayangnya hingga saat ini kerusakan jalan belum mendapatkan perhatian dari pihak balai wilayah jalan selaku pelaksana di provinsi Bengkulu. Padahal Kondisi jalan yang mengalami kerusakan cukup parah ini, menjadi faktor utama penyebab terjadinya kecelakaan terutama kendaraan roda dua. Tercatat puluhan kasus kecelakaan terjadi di 3 titik ruas jalan yang rusak parah ini. Bahkan beberapa dari kasus tersebut menyebabkan korban mengalami luka berat. "Kalau kecelakaan sering terjadi. Terutama pengguna jalan yang menggunakan sepeda motor” Ujar Arman, warga Taba Penanjung. Kerusakan sendiri disinyalir akibat belum adanya drainase yang memadai di sisi jalan, sehingga ketika hujan tiba, air langsung menggenang di tengah jalan, hingga mengakibatkan jalan cepat rusak. “Kalau belum ada drainase, setiap kali hujan air meluap ke badan jalan dan merusak jalan" tegas Arman. Warga pun berharap pemerintah segera melakukan perbaikan, sehingga lalu lintas kendaraan tidak terganggu, serta tak lagi menimbulkan kecelakaan bagi pengendara. (Ronal)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: