Menyongsong Seluma Beragama dan Berbudaya

BETVNEWS, - Dalam rangka mewujudkan Seluma Beragama dan Berbudaya, Bupati dan Wakil Bupati Seluma pada Jum'at malam (11/03) mengundang tokoh agama sekaligus pengasuh pondok pesantren di wilayah Kabupaten Seluma, hal ini dilakukan untuk melihat secara real keberadaan Pondok Pesantren yang ada di Kabupaten Seluma. "Kita ingin memastikan, bahwa Seluma beragama akan menjadi salah satu fokus untuk mempercepat pembangunan Seluma, oleh karena itu peran penting seluruh kiai dan ustadz serta kehadiran Pondok Pesantren sangatlah penting dalam mewujudkannya," ungkap Erwin Octavian Bupati Seluma. Selanjutnya, pada Sabtu (12/03) Bupati dan Wakil Bupati Seluma beserta jajaran pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Seluma, melakukan kunjungan ke tokoh Budaya dan Seni di Kecamatan Air Periukan dan Sukaraja. Hal ini dilakukan untuk memastikan dan melihat secara langsung, keberadaan budaya yang ada di Kabupaten Seluma. "Majunya sebuah daerah tentu tidak lepas dari Budaya yang ada didalamnya, oleh karena itu kita ingin memastikan bahwa Budaya dan kesenian yang ada di Seluma akan tetap lestari," tegas Erwin. Dalam kunjungan tersebut, Bupati Seluma juga sangat mengapresiasi dengan adanya anak-anak muda yang masih peduli akan budaya dan kesenian tradisional Seluma, sehingga ini merupakan semangat dan spirit bagi Pemerintah untuk mewujudkan Seluma yang berbudaya. "Alhamdulillah, pada saat kemajuan zaman pada saat ini, bahwa masih ada anak-anak muda yang terus menjaga budaya di Kabupaten Seluma," sampainya. Dilain sisi, KH. M. Ma'shum Muis salah satu tokoh agama sekaligus pengasuh Pondok Pesantren, mengapresiasi apa yang digagas oleh Bupati dan Wakil Bupati Seluma, ini menunjukkan bahwa Pemerintah Kabupaten Seluma serius dalam menjadikan Seluma yang beragama dan berbudaya. "Saya rasa ini sudah merupakan sebuah pembuktian, bahwa Bupati dan Wakil Bupati Seluma serius dalam menjalankan program kerja. Tentu kami akan terus mendukung dan membantu Pemerintah dalam rangka mewujudkan hal tersebut," jelasnya. (Wizon Paidi)

Sumber: