Kembangkan Batik Ecoprint Khas Kepahiang, Bupati Buka Pelatihan

Kembangkan Batik Ecoprint Khas Kepahiang, Bupati Buka Pelatihan

Bupati Kepahiang Hidayatullah Sjahid, saat melakukan foto bersama kegiatan pelatihan Milenial Bootcamp Batik Ecoprint oleh Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja, Rabu 24 Agustus 2022.--(Sumber Foto: Hendri/Betv)

KEPAHIANG, BETVNEWS - Bupati Kepahiang Hidayattullah Sjahid membuka kegiatan pelatihan Milenial Bootcamp Batik Ecoprint.

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja bekerjasama dengan balai besar vokasi dan produktivitas Kementerian Tenaga Kerja Republik Indonesia, Rabu 24 Agustus 2022.

Hadir dalam pembukaan acara tersebut kepala balai besar vokasi dan produktivitas Herman Bija, Kepala OPD, Kepala BLK Kepahiang, para Asisten, Ketua TP-PKK Kabupaten Kepahiang, sera Ketua KNPI.

Bupati Kepahiang menyampaikan, bahwa batik ecoprint merupakan cara pembuatan batik pada kain, dengan teknik mencetak motif dari bahan-bahan alami seperti daun jati, daun teh, daun kopi, dan daun-daun yang ada di sekitar kita. 

"Dengan demikian Batik Ecoprint akan memiliki motif yang berbeda disetiap pembuatannya. Ini akan menjadi nilai lebih dari batik ecoprint," ujar Bupati.

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Dampak Rencana Kenaikan BBM, Angkasa Pura ll Pastikan Harga Tiket Pesawat Naik

Ditambahkan Bupati, Kabupaten Kepahiang memiliki ragam jenis tumbuhan yang mungkin tidak sama dengan daerah lain.

"Saya berharap dengan keanekaragaman tumbuhan, dapat menjadikan batik ecoprint memiliki ciri khas Kepahiang. Sehingga dapat meningkatkan pendapatan bagi UMKM yang menggeluti bidang ini," tambah Bupati.

BACA JUGA:4.269 Meter Bendera Dibentangkan Mengelilingi Kota Manna

Bupati berharap dengan pelatihan ini dapat menumbuhkan UMKM baru yang dapat membuka lapangan pekerjaan baru. 

"Pemerintah akan mendorong perbankan untuk memberikan kredit usaha bagi UMKM. Diharapkan dengan tumbuhnya UMKM baru, dapat membuka lapangan kerja yang bermuara ke kesejahteraan masyarakat," tutup Bupati.

Ecoprint berasal dari kata eco yaitu ekosistem dan print yang berarti cetak. Dari arti tersebut dapat dijelaskan bahwa ecoprint merupakan cara pembuatan batik pada kain.

BACA JUGA:Polisi Nakal, Kapolda: Semua Perbuatan Melanggar Hukum Akan Ditindak Tegas

Dengan teknik mencetak motif dari bahan-bahan alami seperti daun jati, daun kopi, daun teh, dan daun-daun yang ada di sekitar kita. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: