Kecelakaan Maut Truk Vs Motor, Pengendara Motor Meninggal Dunia

Kecelakaan Maut Truk Vs Motor, Pengendara Motor Meninggal Dunia

Terlihat motor milik korban yang terperosok ke dalam kolong truk akibat kecelakaan maut yang terjadi di Kabupaten Bengkulu Utara yang mengakibatkan pengendara motor meninggal dunia pada Jum'at, 26 Agustus 2022.--(Sumber Foto: Doni/Betv)

BENGKULU UTARA, BETVNEWS - Kecelakaan lalu lintas yang memakan korban kembali terjadi di Kabupaten BENGKULU UTARA, kali ini kecelakaan tersebut melibatkan sepeda motor dengan truk, hingga menyebabkan pengendara motor meninggal dunia.

Kecelakaan maut tersebut terjadi di Jalan Produksi PT Firman Ketahun desa Tanjung Dalam Kecamatan Ulok Kupai, melibatkan motor bebek BD 2298 DL yang dikendarai oleh Aris Catur (35) warga Kecamatan Margasakti Seblat Bengkulu Utara.

Bertabrakan dengan truk tanpa nomor polisi, yang dikemudikan oleh Samsir (52) karyawan PT. CMS, merupakan warga kota Bengkulu.

BACA JUGA:Dewan Sarankan Pemkot Kaji Peluang Cabut Pengelolaan Pasar Pagar Dewa

Peristiwa yang terjadi pada Jum'at 26 Agustus 2022, sekira pukul 06.15 Wib tersebut, bermula saat truk melaju ke arah lokasi tambang PITT A  guna keperluan mengisi oli, air radiator, griss alat berat PT. CMS.

Sesampainya di jalan produksi PT. Firman Ketahun, mobil mengambil jalur kanan dan disaat bersamaan, dari arah berlawanan datang sepeda motor yang dikendarai oleh korban, kemudian motor tersebut menghantam bagian kanan depan truk, hingga motor masuk ke kolong truk.

BACA JUGA:Judi Biliard, 4 Warga Tebat Sibun Diringkus Timsus Puyang Serawai

"Korban meninggal diperjalanan saat akan dibawa ke Puskesmas terdekat, korban mengalami luka robek pada kepala bagian dahi, patah tangan sebelah kanan dan luka lecet," ungkap Iptu Andra kapolsek Napal Putih.

Kapolsek menambahkan, berdasarkan hasil pemeriksaan ditemukan kurangnya safety dari perusahaan, hal tersebut diketahui tidak adannya nomor polisi dan tidak adanya kelengkapan surat dari truk tersebut.

"Perusahan kurang safety untuk keselamatan karyawan, kita juga menekankan pihak perusahaan agar meningkatkan keselamatan, mengingat jalur tersebut bukan hanya dilewati oleh perusahan namun juga masyarakat sekitar," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: