3 Bulan Disandera, Ini Langkah Susi Pudjiastuti untuk Bebaskan Pilot Susi Air

3 Bulan Disandera, Ini Langkah Susi Pudjiastuti untuk Bebaskan Pilot Susi Air

Gambar hanya ilustrasi.--(Sumber Foto: Doc/BETV)

BETVNEWS - Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens sudah lebih dari tiga bulan disandera oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kabupaten Nduga di Papua Pegunungan.

Hingga saat ini nasib pilot berkebangsaan New Sealand itu belum jelas, bahkan tempat penyanderaannya pun belum diketahui aparat keamanan.

BACA JUGA:Viral! Kisah Pilu Janda Ditahan Kejaksaan, 5 Anaknya Menangis Sambil Berpelukan

Pendiri Susi Air yang juga mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Susi Pudjiastuti, kembali turun tangan dalam hal ini.

Saat ditanya wartawan soal permintaan bantuan kepada Presiden Joko Widodo untuk mengatasi penyanderaan pilotnya tersebut, Susi hanya menjawab singkat.

"Sudah saya kirim," katanya ketika ditemui usai peluncuran penerbangan perdana Susi Air dari Bandara Sultan Hasanuddin di Lutra, Senin, 22 Mei 2025.

BACA JUGA:Bupati Seluma Serahkan Sertifikat Tanah Pembangunan Resimen Brimob ke Kapolda Bengkulu

Mark Mehrtens diketahui disandera oleh KKB Pimpinan Egianus Kogoya menyerang dan membakar pesawat Susi Air, di Bandara Paro, Nduga, Papua pada 7 Februari lalu.

Hingga saat ini, TNI-Polri belum juga membebaskan pilot Susi Air itu dari tangan KKB.

Saat ini, keberadaan pilot tersebut masih terus ditelusui karena KKB Papua sering berpindah-pindah tempat.

BACA JUGA:Atlet Hoki Penyumbang Emas di SEA Games 2023, Ternyata Orang Bengkulu! Ini Sosoknya...

Satgas Damai Cartenz masih menyelidiki penyanderaan pilot Susi Air dari KKB di Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.

Kasatgas Damai Cartenz Kombes Pol Faizal Rahmadani menyebutkan, pihaknya masih mencari dan mengintai lokasi tempat pilot Susi Air dikabarkan disandera, di Kabupaten Nduga.

BACA JUGA:Fenomena Aneh! Hujan Cacing di India Bikin Merinding, Benarkah Azab?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: