BETVNEWS,- Meriah dan mewahnya perayaan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Bengkulu Tengah yang ke 10 tahun. Berbanding terbalik dengan nasib puluhan Guru Bantu Daerah (GBD) kabupaten ini, yang sudah 7 bulan tak gajian. Tak ingin nasibnya kian tak jelas, para guru bantu ini pun berniat menemui langsung sang Bupati, Dr. Ferri Ramli, SH, MH. Sayangnya, keinginan tersebut tak terealisasi, dan hanya dapat bertemu dengan Ketua DPRD Bengkulu Tengah, Tarmizi S.sos. Wakil rakyat yang hadir dalam kegiatan tersebut sangat mendengarkan keluhan para GBD. Bahkan salah satu GBD ini terlihat meneteskan air mata sembari mempertanyakan haknya yang tak kunjung diberikan. "Kami mengharapkan gaji kami dibayarkan secepat mungkin karena sudah 7 bulan kami belum terima gaji. Bahkan untuk kebutuhan kami setiap harinya harus berhutang kesana kemari, Dinas terkait tolong pikirkan nasib kami yang menjadi ujung tombak sebagai tenaga pendidik di wilayah pedalaman," ujar Ketua Forum GBD Benteng, Sebenar Hati. Disisi lain Ketua DPRD Bengkulu Tengah menjelaskan bahwa pihaknya sudah meminta dinas pendidikan dan kebudayaan untuk segera merealisasikan dan membayarkan gaji GBD, dan dari keterangan dinas terkait pembayaran gaji tinggal hanya menunggu proses pembayaran. "Saya harap, para guru bersabar, karena informasi yang saya terima dari dinas terkait, saat ini sedang dalam proses pencairan, " ungkapnya. Seperti diketahui, para GTT ini setiap bulannya mendapatkan honor sebesar Rp. 1. 250.000. Jika dikalikan 7 bulan, maka honor yang akan mereka terima mencapai Rp. 8. 750.000. (Ocik Ronal)
Sebenar Hati: Diknas Tolong Pikirkan Nasib Kami!
Selasa 26-06-2018,14:33 WIB
Kategori :