Melalui tata cara salat taubat sama seperti salat pada umumnya, salat taubat juga bisa dilakukan dengan dua rakaat, empat, atau enam rakaat. Lalu dibagian sujud paling akhir, kamu dapat mengakui segala dosa yang diperbuat dan meminta ampunan Allah SWT.
3. menerima saran dan juga masukan dari orang lain
BACA JUGA:Tren Pernikahan Dini di Seluma Meningkat
Setiap manusia tentu membutuhkan orang lain untuk hanya sekadar menyadarkan suatu kesalahan yang telah diperbuat.
Oleh dari itu, memiliki teman saleh amatlah penting dan dibutuhkan, selain bisa saling mengingatkan supaya selalu bermuhasabah dan juga mengevaluasi diri.
BACA JUGA:Selain Ferdy Sambo, Berikut Deretan Pelaku Kejahatan yang Dijatuhi Hukuman Mati di Indonesia
Dalam sabda Rasulullah berkata bahwa,
"Sesungguhnya aku hanyalah manusia seperti kalian. Aku lupa sebagaimana kalian lupa. Oleh karenanya, ingatkanlah aku ketika diriku lupa."
Pentingnya kehadiran seorang teman di dalam kehidupan ini adalah untuk saling mengingatkan dan memberi dukungan satu sama lain, serta bermuhasabah.
BACA JUGA:Intip Varian Resep Wedang Jahe, Cocok untuk Diminum Saat Hujan
Lalu dalam hadits yang diriwayatkan Abu Dawud menjelaskan bahwa,
“Jika Allah menghendaki kebaikan bagi diri seorang pemimpin/pejabat, maka Allah akan memberinya seorang pendamping/pembantu yang jujur yang akan mengingatkan jika dirinya lalai dan akan membantu jika dirinya ingat.”
BACA JUGA:Aksi Pemusik Jalanan, Bawa Angklung Keliling Indonesia
4. Menyendiri
Bentuk introspeksi dan evaluasi yang berguna dapat kamu lakukan salah satunya dengan cara menyendiri ketika sedang menjalani muhasabah.
Umar bin Khaththab berkata: “Koreksilah diri kalian sebelum kalian dihisab dan berhiaslah (dengan amal saleh) untuk pagelaran agung (pada hari kiamat kelak).” (HR Tirmidzi).