BENGKULU, BETVNEWS - Trend masyarakat yang biasanya meningkat dalam pembelian emas, namun tahun ini nampaknya berbeda.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: 2 Anak Kembar Tenggelam di Pantai Panjang Bengkulu
Penjualan emas dan perhiasan di Kabupaten Lebong mengeluhkan sepinya pembeli jelang lebaran 2023.
BACA JUGA:Pencurian Motor Terjadi Lagi, Sasar Kos-kosan Mahasiswi di Kota Bengkulu
Sudir salah satu penjual emas dan perhiasan di Pasar Muara Aman Kabupaten Lebong Provinsi Bengku mengaku kondisi ini terjadi sejak 3 tahun terakhir.
BACA JUGA:Ketahui Ini! Syarat dan Tata Cara I'tikaf di Masjid, Amalan 10 Malam Terakhir Ramadan
Bahkan tahun ini yang ditargetkan dapat meningkat justru mengalami penurunan omset hingga 70 persen.
BACA JUGA:Kuliner Khas Bengkulu yang Wajib Dicicipi, Cita Rasa Unik Manjakan Lidah
Hal itu dimungkinkan terjadi karena dampak dari belum dimulainnya benerapa kegiatan di Kabupaten Lebong.
BACA JUGA:BETV Bagi-bagi “Piti” Jutaan Rupiah Setiap Hari, Mau?
Seperti ASN (Aparatur Sipil Negara) yang belum menerima gaji 14 hingga tunjangan penghasilan pegawai (TPP).
BACA JUGA:Turis Asal Argentina Jadi Korban Pencurian di Seluma, Polisi Turun Tangan
Ia berharap setelah ini akan ada peningkatan penjualan lagi seiring membaiknya kondisi ekonomi Indonesai pasca pandemi Covid-19.
BACA JUGA:Dulu Sebut Kemenkeu 'Iblis' Kini Bupati Kepulauan Meranti di OTT KPK
“Dikatakan banyak yang menjual juga tidak pun yang membeli. Standar-standar. Tapi memang dibandingkan tahun lalu, ya jauh turunnya sangat drastis,” ungkapnya saat diwawancarai BETVNEWS. (*)