Niatkan lah segala sesuatu agar apa yang menjadi tujuan dapat tercapai, termasuk mempertahankan hafalan.
Murojaah dengan mengulangnya di saat salat dan secara konsisten memungkinkan akan dapat mempertahankan hafalan tersebut.
BACA JUGA:Sesakti Apakah Sosok Ida Dayak? Simak Pengakuanya di Sini!
2. Menggunakan satu mushaf
Saat hendak memulai menghafal, kamu dapat melakukannya pada satu mushaf saja. Sehingga, hal tersebut tidak membuatmu merasa bingung.
Sebab jika kamu berganti-ganti mushaf, hal itu bisa saja membuatmu tidak dapat maksimal dalam mengulang hafalan.
Sehingga, tulisan dalam mushaf yang sering kamu gunakan akan membantumu mengingat hafalan, untuk itu usahakan menggunakan satu mushaf saja, baik saat menambah hafalan baru maupun saat mengulang hafalan.
BACA JUGA:5 Amalan Malam Nuzulul Qur'an, Erat Kaitannya Dengan Lailatul Qadar Cek di Sini!
Selain itu, akan ingat peletakan ayat yang pertama kali dihafal, bila belum lancar lebih baiknya menggunakan mushaf yang sama.
Sebaliknya, jika dirasa telah lancar tanpa adanya kesalahan dan tak akan memengaruhi ingatan, boleh untuk mengganti mushaf.
3. Menjadi musammi’ (penyimak)
Setelah menghafal beberapa surah dalam Al-Qur'an dan bagus hafalannya, kadang kala kita akan diminta menjadi musammi' atau penyimak.
BACA JUGA:6 Nama Negara dan Tempat Ini Diabadikan dalam Al-Qur'an, Ternyata Ada Kisah Menariknya
Hal ini bisa juga menjadi cara menguji kembali hafalan yang sudah kamu dilalui, sehingga semakin ingat karena terus diulang.
4. Berkumpul dengan hafiz Al-Qur’an
Bisa juga dengan cara berkumpul bersama mereka para hafiz Al-Qur'an.