Pasalnya, hingga saat ini Bank Indonesia (BI) belum menarik peredaran uang langka tersebut.
Lalu bagaimana cara menjual koin kuno ini?
Banyak orang yang bingung bagaimana cara menjual uang kuno yang mereka miliki.
Menjual uang kuno memang bukan sesuatu yang cukup mudah. Tidak seperti menjual makanan yang bisa ditawarkan kepada siapa saja dan laku dengan cepat.
BACA JUGA:Intip Daftar Gaji PPPK dan Tunjangan Terbaru 2023 Lengkap, Terendah Rp1,7 Juta Lebih
Menjual koin kuno harus diiringi dengan usaha keras dan kesabaran. Karena menemukan pembeli atau para kolektor yang berani menawar dengan harga yang tinggi juga perlu memikirkan strategi.
Selain itu, tidak semua uang koin bisa dijual dengan harga tinggi.
Pasalnya, kondisi koin juga menjadi pertimbangan utama bagi para pembeli.
Oleh sebab itu, pemilik koin kuno yang hendak menjual koin mereka, harus terlebih dahulu melakukan perawatan terhadap koin kuno yang mereka miliki.
BACA JUGA:Hati-hati Modus Arisan Online, Bukan Untung Malah Buntung, Emak-emak di Bengkulu Utara Jadi Korban
Seperti diketahui, uang kuno Rp1.000 gambar kelapa sawit dapat dijual dengan harga yang sangat tinggi.
Uang koin kuno yang satu ini mempunyai berat 8,60 gr serta ketebalan 2,40 mm.
Diameter lingkar luarnya 26,00 mm serta diameter lingkar dalam 18,00 mm.
Uang koin Rp1.000 gambar kelapa sawit dibuat dari 2 bahan, yakni Cupro Nikel di lingkar bagian luar serta Aluminium Bronze di lingkar bagian dalam.
Berikut cara jual uang kuno Rp1.000 gambar kelapa sawit:
BACA JUGA:Memalukan! Bupati Kepulauan Sula Ditagih Hutang oleh Pedagang Pasar, 2 Tahun Belum Dibayar