BETVNEWS,- Dugaan pengancaman terhadap wartawan surat kabar harian Rakyat Benteng Leonardo Ferdian, yang dilakukan oknum ajudan Bupati Bengkulu Tengah Bripka R-Z, berakhir damai. Ini setelah dilakukan mediasi terhadap kedua belah pihak, oleh bidang humas Polda Bengkulu dan perwira penghubung Bengkulu Tengah Kompol Abdu Arbain.
Kabid humas Polda Bengkulu AKBP. Sudarno menyatakan, apa yang terjadi antara Leo dan R-Z hanya kesalahpahaman, dan tidak ada permasalahan berat. Pihaknya pun berharap hubungan baik antara r-z dan wartawan dapat semakin erat.
“Kita sudah komunikasikan, hanya kesalahpahaman. Intinya permasalahan ini sudah kami selesaikan secara kekeluargaan” jelas AKBP. Sudarno
Adapun dugaan pengancaman tersebut berawal dari leo yang sedang memotret kunjungan wakil kepala staf angkatan darat (WAKASAD) di Bengkulu Tengah. R-Z diduga terpotret oleh Leo dan membuatnya mengeluarkan kata kata bernada ancaman. Hal tersebut sempat dilaporkan ke PWI Provinsi Bengkulu. (Taufan Ajo)