Sebagaimana diketahui bahwa Abu Dujanah adalah seseorang yang tidak berpunya hidup dalam kesederhanaa, sehingga anaknya sering merasa kelaparan.
BACA JUGA:Idul Adha 2023, Presiden Jokowi Akan Kurbankan Sapi untuk Masjid Baitussalam Tais
Sehingga usai salat ia tak berdoa lebih dulu, dikarenakan hendak mengumpulkan kurma yang bukan ia pemiliknya.
Sebelum anak-anaknya terbangun, beliau pun mengumpulkan kurma-kurma yang jatuh di perkarangan rumahnya, setelah itu kurma tersebut pun dikembalikan kepada pemiliknya.
Lantas Abu Dujanah bercerita kepada Nabi Muhammad SAW, bahwa pernah ketahuan anaknya sedang memakan kurma yang telah terjatuh dari pohon tetangganya.
BACA JUGA:Prajurit TNI yang Gugur Ditembak KKB Papua, Ternyata Baru Menikah Seminggu Sebelum Bertugas
Sehingga ia berusaha sekuat tenaga agar kurma tersebut keluar dari mulut si anak (terlanjur dimakan).
Wahai Rasululah, kemudian beliau katakan kembali kepada anak tersebut, "Hingga nyawamu lepas pun, aku tidak akan rela meninggalkan harta haram dalam perutmu. Seluruh isi perut yang haram itu, akan aku keluarkan dan akan aku kembalikan bersama kurma-kurma yang lain kepada pemiliknya yang berhak."
BACA JUGA:Atlet Hoki Penyumbang Emas di SEA Games 2023, Ternyata Orang Bengkulu! Ini Sosoknya...
Setelah Rasulullah SAW mendengar cerita tersebut, beliau mulai berkaca-kaca dan meneteslah air matanya begitu deras.
Lantas, Nabi Muhammad pun mencari tahu siapa gerangan pemilik dari pohon kurma yang diceritakan Abu Dujanah.
Pemilik pohon tersebut dikatakan adalah seorang laki-laki yang munafik.
BACA JUGA:Viral! Kisah Pilu Janda Ditahan Kejaksaan, 5 Anaknya Menangis Sambil Berpelukan
Datanglah beliau ke sana, menemui pemilik pohon kurma yang disampaikan Abu Dujanah.
Rasululullah lalu mengatakan, "Apa bisa engkau menjual pohon kurma itu? Aku akan membelinya dengan pohon senilai 10 kali lipat.
Pohon itu terbuat dari batu zamrud berwarna biru, disirami emas merah, tangkainya dari mutiara putih. Di situ tersedia bidadari yang cantik jelita sesuai dengan hitungan buah kurma yang ada."