BENGKULU, BETVNEWS - Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat menggelar acara literasi media tentang pengawasan partisipastif masyarakat dalam penyiaran Pemilu aman dan damai pada Selasa 30 Mei 2023 di Mapolresta Bengkulu.
BACA JUGA:Sejumlah Kades Aktif di Seluma Bengkulu Daftar Bacaleg
Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengedukasi masyarakat dan merupakan upaya KPI dan KPID Bengkulu turut ambil bagian dalam mensukseskan Pemilu 2024 mendatang.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Unsur DPRD Lurah Sekota Bengkulu, Bhabinkamtibmas Polsek Jajaran, dan Bhabinsa 0407 Bengkulu.
BACA JUGA:Jangan Bingung, 4 Tips Jual Koin Kuno dengan Harga Tinggi Hingga Ratusan Juta
Ketua KPI Pusat Ubaidillah mengatakan masyarakat untuk bersama-sama mengawasi lembaga penyiarahn sehingga dapat mewujudkna netralitas.
BACA JUGA: Ada 8 Koin Kuno Indonesia yang Sering Diburu Kolektor, Termahal Dihargai hingga Rp100 Juta!
"Jadi intinya, netralitas, Professionalitas dalam penyiaran itu penting, supaya bagi peserta pemilu dapat kesempatan yang merata," ujarnya.
BACA JUGA:Peminat Masuk Sekolah Negeri Turun, Ini Kata Disdikbud Mukomuko
Sementara itu, Ketua Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu, Dempo Xler mengapresiasi acara tersebut. Ia berharap agar kegiatan literasi media ini dapat membuat masyarakat menjadi lebih paham da cerdas dalam menanggapi informasi apapun terkait Pemilu.
"Ini penting, untuk mencerdaskan pemikiran rakyat, agar rakyat tidak tertipu dengan materi-materi yang tidak valid dan bukan fakta," kata Dempo.
Disisilain, KPI bersama gugus tugas diataranya Bawaslu, KPU dan Dewan Pers akan menggelar pertemuan untuk membahas aturan yang boleh disiarkan di lembaga penyiaran.