BENGKULU, BETVNEWS - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu telah menyerahkan LOI (Letter of Intent) kepada Pemerintah Korea Selatan melalui Greenblue Inc tentang Pembangunan Daerah Pesisir di Wilayah Provinsi Bengkulu.
Hal ini, Pemerintah Korea Selatan telah menunjukkan minat yang besar dalam melakukan pemetaan wilayah pesisir Bengkulu. Kolaborasi ini bertujuan untuk menggali potensi ekonomi dan menjaga keberlanjutan lingkungan. Pemetaan ini akan berfokus pada pemberdayaan masyarakat dan mitigasi bencana di pesisir Pantai Panjang.
BACA JUGA:Dua Motor Terlibat Kecelakaan Adu Kambing di Seluma, 1 Orang Luka Berat
"Kita telah mengajukan kerjasama dengan pemerintah Korea yang dulu pernah kita datangi jadi dari Kedutaan Korea itu mereka berminat untuk melakukan pemetaan wilayah pesisir Bengkulu," kata Gubernur Rohidin Mersyah pada Senin 12 Februari 2024.
BACA JUGA:Pemulung di Kota Bengkulu Dihakimi Massa, Tusuk Pelajar SMK Usai Kepergok Mencuri
Sektor pariwisata menjadi salah satu potensi ekonomi yang signifikan di pesisir Bengkulu. Keindahan alam yang dimiliki, seperti pantai yang indah dan pegunungan yang menakjubkan, menjadikan wilayah ini sebagai destinasi wisata yang menarik.
BACA JUGA:Bawaslu Kepahiang Tertibkan APK yang Masih Terpasang
"Terkait dengan pemberdayaan masyarakat mitigasi bencana dan sebagainya pesisir pantai Bengkulu nanti akan dipetakan terlebih dulu seperti apa kalau sumber daya ekonominya, seperti apa baru nanti mereka akan turun ke kolaborasi dengan kita," ungkap Rohidin.
BACA JUGA:Dugaan Penyelewengan Dana Fiskal Stunting, Polisi Bakal Panggil Kepala BKD Seluma
Salah satu objek wisata terkenal adalah Pantai Panjang, yang terkenal dengan pasir putihnya dan ombak yang cocok untuk berselancar. Selain itu, kuliner Bengkulu juga memiliki daya tarik tersendiri. Makanan khas seperti makan laut, empek-empek, dan seruit terkenal dengan cita rasanya yang lezat.
"Ini juga merupakan tindak lanjut dari kerjasama sebelumnya saat Pemprov Bengkulu Korea Selatan," tutur gubernur.
BACA JUGA:Dugaan Pencemaran Sungai Gasan, Polres Seluma Sebut Uji Lab Ulang Dilakukan Sesudah Pemilu
Untuk konteks pemetaan wilayah pesisir Bengkulu, kolaborasi dengan pemerintah Korea Selatan diharapkan dapat mengidentifikasi potensi wisata yang belum tergarap sepenuhnya. Dengan pemetaan yang akurat, pemerintah dan pelaku industri dapat mengembangkan infrastruktur yang diperlukan dan mempromosikan destinasi wisata secara lebih efektif. Hal ini akan berdampak positif pada pertumbuhan sektor pariwisata dan ekonomi lokal.
Selain potensi ekonomi, keberlanjutan lingkungan juga menjadi fokus dalam pengembangan sektor pariwisata dan kuliner di pesisir Bengkulu. Pemerintah dan masyarakat setempat telah mengambil langkah-langkah untuk menjaga kelestarian alam dan budaya di wilayah ini. Selain itu, pelestarian budaya lokal dan tradisi kuliner Bengkulu juga menjadi perhatian utama.
BACA JUGA:Kasus Dugaan Penipuan Modus Kerja di Bank, Polres Seluma Jadwalkan Pemanggilan Oknum ASN Terlibat