BACA JUGA:10 Cara Merawat Mobil Bekas agar Awet dan Nyaman, Perhatikan Bagian Sensitif Ini
Untuk dapat mengurangi beban cicilan, kamu dapat memilih dengan membayar uang muka yang cukup besar atau dengan memilih jangka waktu pembayaran atau tenor cicilan yang lebih panjang.
2. Melakukan Survei Sebelum Membeli
Melakukan survei sebelum membeli produk juga penting untuk dilakukan agar kamu dapat menentukan mobil mana yang hendak kamu beli sekaligus mengetahui jenis mobil dan juga tipe mobil yang dibutuhkan.
Melakukan survei ini dapat dilakukan secara offline maupun online. Namun sebaiknya kamu melakukan survei secara offline agar dapat melihat secara langsung ketersediaan dan juga kondisi mobil.
3. Memeriksa Latar Belakang Penjual
Memeriksa latar belakang penjual juga penting untuk dilakukan saat hendak membeli mobil bekas.
BACA JUGA: 5 Rekomendasi Mobil untuk Anak Muda Ini Bisa Jadi Pilihan, Keren dan Ekonomis
Kamu perlu mengetahui dan meneliti identitas penjual sebelum melakukan transaksi untuk memastikan jika mobil yang akan dibeli bukanlah mobil dari hasil penipuan, pencurian atau kejahatan lainnya.
Jika mobil yang hendak kamu beli merupakan mobil yang dititipkan ke dealer, maka kamu perlu mencari tahu alasan mobil tersebut dijual dan alasan mobil tersebut dititipkan ke dealer tersebut saat hendak dijual.
BACA JUGA:Ayla hingga Xenia, Inilah 3 Rekomendasi Mobil Daihatsu yang Bisa Jadi Sahabat Mudik Lebaran
4. Memeriksa Kondisi Mesin
Memeriksa kondisi mesin juga penting untuk dilakukan sebelum membeli mobil. Pastikan untuk melakukan pemeriksaan secara menyeluruh, seperti memeriksa apakah terdapat kebiciran oli atau komponen lainnya.
Kamu juga dapat memeriksa suara yang keluar saat mobil dinyalakan apakah suara tersebut halus atau kasar.
BACA JUGA:5 Mobil Toyota Ini Bisa Temani Mudik Lebaran Kamu, Ada Toyota Avanza hingga Toyota Rush