BENGKULU, BETVNEWS - Ketersediaan gas LPG ukuran 3 kilogram di Kota Bengkulu menjelang Hari Raya Idul Fitri tahun 2024 dinilai aman.
Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bengkulu, Erika Ariesanti usai melakukan pengawasan terhadap operasi pasar internal LPG 3 Kg untuk memastikan ketersediaan dan kondisi pasar.
BACA JUGA:Tips Meninggalkan Rumah Saat Mudik Lebaran, Lakukan Hal Ini! Dijamin Aman Tanpa Perlu Khawatir
Pengawasan dilakukan bersama salah satu dari tujuh Agen Gas LPG sebagai sampel untuk memantau ketersediaan, peredaran, dan pemasaran gas elpiji di wilayah tersebut.
Pemeriksaan dilakukan di enam titik pangkalan gas LPG, termasuk di Jalan Danau Dendam Tak Sudah, Simpang Nakau, Simpang Tugu Hiu, Telaga Dewa dan di Kelurahan Raya Makmur.
"Dari operasi ini tidak ditemukan kendala dan tak ada masalah. Penuturan dari pangkalan gas LPG 3 Kg tak ada kelangkaan dan tak ada juga gejolak di tengah masyarakat," jelas Erika, Jumat (5/4).
Erika juga menyebutkan, pendistribusian gas elpiji di tengah masyarakat berjalan lancar dan tak ada kendala.
"Setiap minggu rutin dikirimkan dari agen ke masing-masing pangkalan. Jadi tak ada kendala. Jelang lebaran pihak agen juga tetap mendistribusikan gas ke pangkalan," kata Erika Ariesanti.
Selain itu, kata Erika, kegiatan ini juga untuk membantu masyarakat memperoleh gas bersubsidi dari pemerintah dan memastikan penyaluran tepat sasaran. Hingga saat ini, belum ada kelangkaan gas LPG yang terdeteksi, karena pembelian gas LPG dilakukan berdasarkan alamat atau nama serta penggunaan satu KTP.
Adapun harga gas elpiji yang dijual juga tetap dalam kisaran harga eceran tertinggi (HET) yaitu antara Rp19.000 hingga Rp20.000.
Sebagai informasi, total penyaluran LPG 3 Kg Rayon Kota Bengkulu terhitung periode 01 Maret 2021 sampai 03 April 2024 sebanyak 392.000 tabung. Dengan jumlah tersebut dapat dipastikan stok gas elpiji jelang lebaran aman.
Sementara itu, sebelumnya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif memastikan bahwa stok BBM dan LPG Pertamina dalam kondisi aman selama periode mudik dan libur Lebaran 2024.
Untuk memastikan kebutuhan BBM dan LPG masyarakat terpenuhi, Arifin menuturkan Kementerian ESDM melalui BPH Migas bersama Pertamina telah membentuk satuan tugas (Satgas) yang telah dimulai pada 25 Maret–21 April 2024. (CW1)