BETVNEWS - Umat muslim tidak boleh memotong kuku menjelang Idul Adha, yuk simak penjelasannya dan cek perkara lain yang dilarang di bulan Dzulhijjah ini.
Bulan Dzulhijjah merupakan bulan terakhir diperhitungan kalender tahun Hijiriya, bulan ini disebut sebagai bulan yang paling dimuliakan Allah SWT.
Hal tersebut karena terdapat amalan sunnah yang jika dikerjakan akan menjadi ibadah yang paling dicintai oleh Allah SWT.
Oleh karena itu, untuk menyempurnakan amalan tersebut ada beberapa perkara yang tidak boleh dilakukan, salah satunya memotong kuku menjelang Idul Adha bagi yang akan melaksanakan Ibadah kurban.
BACA JUGA:Jelang Idul Adha, Ini 4 Jenis Hewan yang Boleh Dikurbankan Menurut Syariat Islam
Sebagai informasi, 10 hari pertama di bulan Dzulhijjah menjadi ladang pahala yang bisa menaikkan derajat seorang muslim. Dengan begitu,umat muslim disunnahkan untuk melakukan banyak ibadah pada 10 hari pertama di bulan ini.
Allah SWT sangat membenci umatnya yang menyepelehkan amalan sunnah, olah karena itu menyepelehkan amalan sunnah juga termasuk ke dalam perkara yang dilarang menjelang hari raya Idul Adha.
Ada banyak perkara lain yang dilarang pada bulan Dzulhijjah diantaranya adalah memotong rambut, melalaikan waktu beramal, berbuat dzalim, riya, tidak mandi sebekum sholat Idul Adha, dan lainnya.
BACA JUGA:10 Rekomendasi Kue Kering untuk Camilan di Hari Raya Idul Adha, Nastar Keju Salah Satunya
Dilansir dari sonora.id, berikut perkara yang dilarang pada bulan Dzulhijjah:
1. Memotong Kuku Bagi yang Berkurban
Perkara yang dilarang di bulan Dzulhijjah yang pertama adalah memotong kuku bagi yang melaksanakan ibadah kurban. Hal ini tertuang di dalam hadis riwayat Muslim no. 1997.
Pada hadis tersebut dikatakan bahwa bagi yang ingin berkurban terhitung pada tanggal 1 sampai hari berkurban dilarang memotong rambut dan kuku.
2. Memotong Rambut
Perkara yang tidak boleh dilakukan di bulan Dzulhijjah selanjutnya adalah memotong rambut. Hal ini diriwayatkn pada hadis yang sama di atas dengan bunyi yang sama.