BACA JUGA:4 Jenis Tantrum pada Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua, Salah Satunya Tantrum Manipulatif
Hal ini terjadi jika orang tua hanya menyoroti kekurangan atau kesalahan anak tanpa memberikan saran konstruktif sehingga membuat anak merasa tidak mampu dan meragukan kemampuan yang dimilikinya.
Anak yang dikritik tanpa adanya arahan akan merasa r4endah diri. Mereka akan merasa jika mereka tidak dapat mencapai harapan orang tua dan tidak dapat menjaga kepercayaan diri yang sehat.
BACA JUGA:Anak Tantrum Bikin Heboh? 6 Cara Ini Bisa Bantu Orang Tua untuk Mengatasinya
Oleh sebab itu, mereka akan merasa takut atau enggan untuk mencoba hal baru karena takut akan mendapatkan kritik yang sama yang menyakiti hatinya.
Bahkan dalam jangka panjang, kritik jen9is ini dapat menyebabkan anak mengalami kesulitan termasuk dalam mengambil keputusan dan menghadapi tantangan di masa depan.
BACA JUGA:Ternyata Ini Penyebab Anak Tantrum yang Bikin Orang Tua Kewalahan, Salah Satunya Karena Stres
Mereka akan merasa jika mereka tidak mampu memilih dengan benar atau mengatasi masalah dengan baik sehingga dapat menghambat perkembangan kemampuan sosial dan juga emosional mereka.
Maka dari itu, sebagai orang tua sudah sepantasnya untuk memberikan kritik yang konstruktif dan mendukung dengan memberikan saran yang bermanfaat dan memberikan dukungan pada anak.
BACA JUGA:Orang Tua, Yuk Pahami 4 Jenis Pola Asuh Ini dan Dampaknya pada Anak, Mana yang Lebih Baik?
2. Membandingkannya Dengan Anak Lain
Banyak orang tua diluaran sana yang membandingkan anak mereka dengan anak yang lain dengan tujuan untuk memotivasi anak.
Padahal ini merupakan tindakan yang salah untuk dilakukan karena justru dapat menghancurkan rasa percaya diri pada anak.
BACA JUGA:Orang Tua Wajib Punya! Ini 4 Rekomendasi Buku Parenting Terbaik
Mereka akan merasa jika mereka tidak cukup pintar, tidak cukup berbakat, atau tidak cukup baik seperti yang diharapkan oleh orang tua.
Jika hal ini dibiarkan, maka hal tersebut dapat menghambat perkembangan prinadi anak dan menyebabkan mereka merasa tidak percaya pada kemampuan dan juga potensi diri mereka sendiri.