BENGKULU, BETVNEWS - Toko baju bekas atau dikenal baju 'Batam' milik Anisa, warga Kebun Tebeng yang berada di blok KK nomor nomor 8 Pasar Panorama Kota Bengkulu, nyaris ludes dilalap si jago merah, pada Selasa pagi 11 Juni 2024.
Peristiwa kebakaran ini diduga disebabkan oleh adanya korsleting jaringan listrik yang berada di dalam toko.
BACA JUGA:Perpusnas RI dan DPK Provinsi Bengkulu Gelar Bimtek Pengelola Perpustakaan Umum 2024
Dikatakan korban, peristiwa kebakaran di tokonya terjadi sekitar pukul 06.30 tadi pagi.
Saat itu dirinya tengah berada di rumah dan bersiap-siap hendak berangkat ke toko, kemudian dirinya dihubungi pemilik toko lain bahwa toko miliknya terbakar.
BACA JUGA:Gubernur Rohidin Resmi Buka Turnamen Futsal antar OPD, Pesan Selalu Jaga Sportivitas
"Saya baru mau ke toko, namun saya ditelpon oleh tetangga toko bahwa toko saya terbakar. Penyebab kebakaran di toko saya diduga adanya korsleting jaringan listrik," ungkap Anisa.
BACA JUGA:Kebakaran Rumah di Kota Bengkulu, Pemilik Selamat Loncat dari Jendela
Ditambahkan Anisa, kerugian yang dialami akibat peristiwa kebakaran ini mencapai Rp100 juta rupiah.
Pasalnya pakaian yang berada di dalam toko nyaris 70 persen ludes terbakar api.
"Kalau kerugian mencapai Rp100 juta pak, pasalnya tidak sampai separuh isi toko yang dapat diselamatkan," tutup Anisa.
BACA JUGA:Dana Hibah Pilkada KPU Seluma Rp26 Miliar Diawasi Kejaksaan, Siap Proses Jika Terindikasi Korupsi
Sementara untuk memadamkan api, Dinas Pemadam dan Penyelamatan Kota Bengkulu harus menerjunkan sekitar 4 unit armada dari 4 pos pemadam kebakaran.
Beruntung api cepat dipadamkan sehingga tidak ada korban jiwa dan tidak merembet ke toko lainnya. (Adi)