BACA JUGA:5 Masakan Rumahan yang Direkomendasikan untukmu, Cobain Resep Kangkung Balacan Ini
BACA JUGA:Kadis Dukcapil Provinsi Bengkulu Dilantik, Ini Sosok yang Mengemban Tugas
2. Tantrum Frustasi
Jenis tantrum berikutnya adalah tantrum frustasi yang terjadi karena anak yang belum bisa mengekspresikan apa yang mereka rasakan dengan baik.
Oleh sebab itu, jenis tantrum yang satu ii biasanya dipicu oleh rasa lelah, kelaparan, hingga kegagalan dalam melakukan sesuatu bahkan dapat terjadi akibat stres karena tekanan dari lingkungan sekitar.
BACA JUGA:6 Penyebab Gigi Kuning yang Jarang Diketahui, Salah Satunya Konsumsi Minuman Bersoda
BACA JUGA:Nyeri Lambung Berkurang Hanya Dengan Konsumsi Minuman Sehat Ini, Yuk Cobain
3. Tantrum Putus Asa
Jenis tantrum yang terakhir adalah tantrum putus asa yang biasanya ditandai dengan anak yang menjadi diam seperti kehilangan gairah untuk melakukan sesuatu.
Tidak hanya itu, tantrum jenis ini juga membuat anak merasa tak berdaya dan juga putus asa.
Biasanya hal ini terjadi akibat ledakan emosi yang cukup tinggi akibat adanya rasa ketakutan atau ketidaknyamanan yang cukup besar namun anak tidak berani untuk menyuarakan hal tersebut.
BACA JUGA:Rugikan Negara Rp4,4 Miliar, 7 Terdakwa Kasus Korupsi RSUD Mukomuko Didakwa 2 Pasal Beruntun
BACA JUGA:Pisah Sambut Danlanal, Gubernur Rohidin Harap Lanal Bengkulu Naik Kelas
Untuk mengatasi tantrum pada anak, orang tua dapat melakukan beberapa cara berikut ini.
--(Sumber Foto: iStockPhoto)
1. Bersikap tenang saat anak mengalami tantrum