BENGKULU, BETVNEWS - Merga Silima Provinsi Bengkulu kembali menggelar pentas seni Perkolong-Kolong, Senin 2 September 2024.
Pentas Perkolong-kolong merupakan acara tahunan yang bertujuan merayakan kekayaan budaya yang diwariskan secara turun-temurun.
Pentas seni yang mengangkat tema 'Guro Guro Aron Mburo Ate Tedeh' ini bukan hanya sekedar hiburan semata. Namun juga menjadi langkah penting untuk menjaga dan melestarikan warisan budaya Komunitas masyarakat Karo Sumatera Utara di Bengkulu.
BACA JUGA:Kejati Bengkulu Gelar Nobar 'Jurnal Adhyaksa' Episode Khusus Restorative Justice
Hadir dalam acara ini Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, anggota DPRD Provinsi Bengkulu Usin Abdisyah Sembiring, dan Ketua Marga Silima Jarto Tarigan.
Melalui kegiatan ini, Gubernur Rohidin memberikan komitmen dan dukungan terhadap pelestarian budaya di Provinsi Bengkulu.
Rohidin menyebut, ruang ekspresi yang inklusif bagi semua suku dan budaya menjadi hal penting yang harus dilakukan di Provinsi Bengkulu.
BACA JUGA:Susman Hadi dari Partai Golkar Digadang-gadang Jabat Ketua DPRD Provinsi Bengkulu 2024-2029
Ia menilai, keberagaman budaya adalah aset berharga yang harus dipelihara dan dikembangkan.
"Saya ingin memastikan bahwa setiap suku di Bengkulu memiliki kesempatan yang sama untuk mengembangkan budaya mereka. Provinsi Bengkulu adalah rumah bagi banyak budaya, dan kita harus menjaga agar semua bisa tumbuh bersama," ujar Rohidin.
BACA JUGA:Muhammad Alfa Mulya Jadi Anggota DPRD Provinsi Bengkulu Termuda untuk Periode 2024-2029
Rohidin juga menggarisbawahi pentingnya peran pemerintah dalam mendukung kegiatan budaya semacam ini.
Menurutnyam pemerintah perlu langkah konret untuk mendorong pembinaan budaya di masyarakat.
Dia pun meminta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan untuk lebih aktif dalam mendukung kegiatan budaya di lapangan serta memfasilitasi acara-acara budaya agar lebih dapat diakses oleh masyarakat luas.
BACA JUGA:Tempo Sehari, 3 Peristiwa Kebakaran Lahan Terjadi di Kota Bengkulu