BETVNEWS,- Kantor kementrian agama kabupaten Bengkulu Utara kembali menyeleksi atau membuka penerimaan tenaga penyuluh agama islam non pns. Dimana tahun ini kemenag setempat membutuhkan tenaga penyuluh agama honorer (PAH) sebanyak 100 orang yang akan di sebar di setiap kecamatan.
Kepala kementrian agama kabupaten Bengkulu Utara, Heriansyah mengungkapkan, 100 orang tenaga penyuluh agama honorer yang dibutuhkan merupakan kuota tahun sebelumnya, dimana nantinya disetiap kecamatan akan ditempatkan 8 tenaga PAH, yang ditugaskan untuk memberikan ilmu agama kepada masyarakat desa.
"100 tenaga PAH yang kita butuhkan merupakan kota tahun sebelumnya, mereka akan disebar diseluruh kecamatan yang ada guna memberikan ilmu agama," ungkapnya.
Heriansyah menambahkan, pembukaan umum mulai tanggal 1 sampai dengan tanggal 29 november, dan tahap evaluasi dimulai tanggal 1 hingga 4 desember. Dengan persyaratan pelamar minimal berijzah s1 keagamaan.
"Pelamar juga boleh tamatan sma, dengan ketentuan memiliki rekomendasi dari majelis ulama indonesia, atau rekomendasi kelompok kerja penyuluh,” Imbuhnya.
Heriansyah melanjutkan, penyuluh agama non pns tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya, karena menurut juknis yang baru tenaga pah harus diseleksi dengan ketat agar tidak terpapar paham radikalisme, dan dituntut untuk mensosialisasikan kerukunan umat beragama, disamping tugas pokoknya sebagai penyiar atau penyuluh agama ditengah masyarakat.
" Tahun ini tenaga pah harus diseleksi dengan ketat, agar mereka tidak terpapar radikalisme, karena mereka juga dituntut untuk mensosialisasikan kerukunan umat beragam,” pungkasnya.
(Doni Andaresta)