Hal ini dikarenakan saat melakukan kegiatan tertentu, tulang belakang mendapat tekanan karena gravitasi.
Dengan begitu akan membuat cairan mengalir keluar dari cakram tulang belakang dan membuat tinggi manusia bisa 'menyusut' sampai 1 cm.
Hanya saja, saat tubuh terbaring tidur di malam hari, membuat punggung pun terbebas dari tekanan.
Hal inilah yang membuat cairan kembali ke sambungan sendi dan tubuh meregang sepanjang 1 cm atau bahkan lebih.
Untuk itu pentingnya tidur bagi anak karena mampu mendukung tumbuh kembangnya.
BACA JUGA:7 Faktor Ini Pengaruhi Tinggi Badan Badanmu, Ada Genetika hingga Kualitas Tidur
4. Otak melakukan proses pembersihan racun dan limbah ketika tidur
Selama tidur diketahui otak mampu membuang kotoran yang tak terpakai. Hal ini karena racun dan produk limbah tertentu bisa menumpuk di sel otak dan tubuh.
Saat tidur terdapat proses yang membuat racun tersebut dikeluarkan, kemudian timbul reaksi yang membantu sel menciptakan energi dan nutrisi, serta menjaga tubuh dengan baik.
BACA JUGA:Inilah 5 Dampak Buruk Olahraga di Malam Hari, Ganggu Kualitas Tidur Hingga Metabolisme Tubuh
BACA JUGA:Ini 8 Manfaat Intermittent Fasting untuk Kesehatan, Bisa Tingkakan Kualitas Tidur
5. Menyimpan memori jangka panjang di otak
Seharian tidak sedikit orang akan melakukan berbagai hal, baik bertemu atau berinteraksi dengan orang lain.
Saat tidur diketahui otak manusia bisa megulang kejadian di hari itu, bahkan bisa memilah dan mengelompokkannya di pusat memori jangka panjang.
Kemudian ingatan yang tidak penting akan dibuang atau dihilangkan, hal tersebut menjadi konsolidasi memori.