BETVNEWS - Rektor Universitas Prof. DR. Hazairin Bengkulu, DR. Yulfiperius, menanggapi aksi demo yang dilakukan mahasiswa pada kamis (11/1) pagi. Ia membantah ikut campur dalam organisasi mahasiswa, terkait penganuliran penetapan Dewan Perwakilan Mahasiswa.
"Pembentukan (DPM) itu belum sesuai aturan, makanya dilakukan itu (penganuliran)." kata Yulfiperius.
Terkait transparasi anggaran kegiatan mahasiswa, Yulfiperius mengaku sudah melakukannya.
"Setiap mereka (mahasiswa) mengajukan anggaran, kita selalu berikan. Nah sekarang pertanyaannya apakah mereka buat laporannya?" Tambah Yulfiperius.
Yulfiperius menganggap aksi demonstrasi ini sebagai bentuk bahwa Unihaz semakin maju.
"Justru dengan adanya gejolak ini, menandakan bahwa Universitas ini semakin besar dan maju" tutupnya.
(Taufan)