Cabai rawit kuning menjadi jenis yang kurang umum dibandingkan dengan jenis lainnya, tetapi tetap memiliki karakteristik yang menarik.
Dengan rasa pedas yang sedang, cabai ini sering digunakan dalam masakan yang membutuhkan sentuhan warna dan rasa yang berbeda.
Di beberapa daerah, cabai rawit kuning juga dijadikan bahan untuk sambal untuk memberikan cita rasa yang unik pada sambal tersebut.
BACA JUGA:7 Manfaat Sayur Buncis yang Sayang Dilewatkan, Dipercaya Dapat Mengurangi Gejala Depresi
BACA JUGA:Buah yang Aman Dikonsumsi Ibu Hamil, Baik untuk Kesehatan dan Kaya Nutrisi
4. Cabai Rawit Thailand
Cabai yang satu ini dikenal juga dengan nama “bird’s eye chili,” cabai rawit Thailand memiliki ukuran kecil dan bentuk yang mirip dengan cabai rawit merah.
Rasa pedasnya sangat kuat, bahkan bisa mencapai tingkat kepedasan yang lebih tinggi daripada cabai rawit biasa.
Cabai ini sering digunakan dalam masakan Thailand dan Asia Tenggara, baik dalam sup, salad, maupun sebagai bahan pelengkap dalam hidangan lainnya.
BACA JUGA:Tokoh Bengkulu dan Keluarga Besar Helmi Hasan Solid Dukung ROMER di Pilgub 2024
BACA JUGA:3 Resep Ceker Pedas Menggugah Selera, Cocok Jadi Hidangan Penutup dan Lauk Pendamping Nasi
5. Cabai Rawit Bombay
--(Sumber : iStockPhoto)
Cabai rawit Bombay memiliki ukuran yang lebih besar dan bentuk yang lebih bulat dibandingkan dengan jenis lainnya.
Rasa pedasnya cukup kuat namun tidak sepedas cabai rawit merah sehingga bisa kamu jadikan pilihan jika tidak terlalu kuat dengan rasa pedas rawit merah.
Jenis ini sering digunakan dalam masakan India dan Timur Tengah, baik dalam bentuk utuh maupun dihaluskan menjadi pasta bumbu.