Serat ini dapat membantu pergerakan usus bayi agar tetap lancar sehingga mengurangi risiko gangguan pencernaan yang umum terjadi saat bayi mulai beralih ke makanan padat.
Tekstur labu kuning yang lembut juga memudahkan bayi mencernanya sehingga nyaman untuk saluran pencernaan mereka yang sensitif.
BACA JUGA:Dani Hamdani Sambut Ratusan Wisatawan Mancanegara di Benteng Marlborough
BACA JUGA:Cara Mudah Agar Ibu Hamil Tetap Sehat, 6 Hal Ini yang Perlu Dilakukan Sehari-hari
4. Mendukung pertumbuhan dan perkembangan tulang bayi
Labu kuning juga mengandung berbagai mineral seperti magnesium, kalsium, dan fosfor, yang sangat penting untuk pertumbuhan tulang dan gigi bayi.
Kalsium dan fosfor dapat membantu memperkuat struktur tulang, sementara magnesium mendukung penyerapan kalsium secara optimal.
Oleh sebab itu, memberikan labu kuning sebagai bagian dari makanan sehari-hari bayi dapat membantu mendukung kesehatan tulang mereka sejak dini.
BACA JUGA:Kejati Bengkulu Terima Kunjungan Tim Monitoring dan Evaluasi Badan Diklat Kejaksaan RI
BACA JUGA:Dorong Ekonomi Indonesia Jadi Lebih Baik Melalui Investasi Pasar Modal
5. Membantu menjaga kesehatan kulit bayi
--(Sumber : iStockPhoto)
Manfaat labu kuning untuk bayi yang selanjutnya adalah dapat membantu menjaga kesehatan kulit mereka.
Hal ini lantaran labu kuning akan antioksidan dan vitamin E, labu kuning membantu menjaga kesehatan kulit bayi yang masih sangat sensitif.
Vitamin E berfungsi melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan polusi dan iritasi ringan, sementara antioksidan membantu mempercepat regenerasi sel kulit.
BACA JUGA:DPD RI Perwakilan Bengkulu Gelar Diskusi Publik Bahas Tata Kelola Pemdes