--(Sumber : iStockPhoto)
Vitamin B, terutama B1, B6, dan B12, sangat penting untuk kesehatan saraf dan aliran darah, termasuk untuk mencegah dan mengatasi kesemutan.
Dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin B, seperti daging, telur, kacang-kacangan, dan sayuran hijau, maka dapat membantu memperbaiki fungsi saraf dan mencegah kesemutan.
Bahkan jika perlu, kamu bisa mengonsumsi suplemen vitamin B juga, namun kamu disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan tenaga medis sebelum mengonsumsinya agar sesuai dengan kebutuhan tubuh.
BACA JUGA:Petani di Kota Bengkulu Harap Rohidin Mersyah Kembali Terpilih Jadi Gubernur
BACA JUGA:6 Pelajar Tingkat SD dan SMP di Seluma Raih Juara Festival Tunas Bahasa Ibu
4. Mengelola Gula Darah bagi Penderita Diabetes
Bagi penderita diabetes, menjaga kadar gula darah tetap stabil sangat penting untuk mencegah kesemutan yang berkaitan dengan neuropati diabetik.
Oleh sebab itu, cobalah untuk berkonsultasi dengan dokter mengenai pola makan, olahraga, dan obat-obatan yang tepat untuk mengendalikan kadar gula darah.
Dengan menjaga kadar gula darah, maka risiko kesemutan pada penderita diabetes dapat dikurangi secara signifikan dan membantu mencegah komplikasi lainnya pada saraf.
BACA JUGA:Rohidin Mersyah-Meriani Dapat Dukungan dari Ikatan Keluarga Bengkulu di Jepang
BACA JUGA:SPAM Kobema Mulai Beroperasi Tahun 2025 di Kecamatan Sukaraja Seluma
5. Menghindari Tekanan pada Saraf Akibat Aktivitas Berat
--(Sumber : iStockPhoto)
Tekanan berlebihan pada saraf bisa terjadi akibat aktivitas berat, terutama jika sering mengangkat beban atau melakukan gerakan berulang yang melibatkan sendi dan otot tertentu.
Untuk itu, cobalah untuk melakukan aktivitas berat dengan cara yang benar dan hindari mengangkat beban berat tanpa persiapan.