BENGKULU, BETVNEWS – Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (DTPHP) Provinsi Bengkulu mencatat penyaluran pupuk bersubsidi hingga Oktober 2024 mencapai 44.016 ton, atau sekitar 64% dari total alokasi 68.781 ton.
Pupuk bersubsidi yang disalurkan terdiri dari dua jenis, yakni urea dan NPK.
Ketua Tim Kerja Seksi Pupuk dan Alinstan Dinas TPHP Provinsi Bengkulu, Destriana, merinci bahwa pupuk subsidi jenis urea yang telah disalurkan sebanyak 16.159 ton dari total alokasi 26.285 ton, sementara jenis NPK mencapai 27.857 ton dari total alokasi 42.495 ton.
“Penyaluran pupuk subsidi dari dua jenis yaitu urea dan NPK telah mencapai 44.016 ton. Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya petani, untuk segera memanfaatkan alokasi pupuk yang telah disediakan oleh pemerintah, mengingat saat ini sudah mendekati akhir 2024,” ujar Destriana.
BACA JUGA:Ini Alasan Orang Suka Menyendiri, Salah Satunya Punya Kesibukan Diri Sendiri
BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Usulkan 78 Ribu Barel Kuota BBM ke BPH Migas
Destriana menjelaskan bahwa sisa pupuk bersubsidi yang tidak termanfaatkan pada tahun ini akan dialokasikan kembali sebagai stok awal pada tahun berikutnya.
Hal ini dilakukan untuk memastikan kebutuhan pupuk subsidi tetap tersedia bagi para petani.
“Walaupun alokasi tahun ini tidak terealisasi 100%, sisa pupuk subsidi akan menjadi stok awal tahun depan,” jelasnya.
Dengan masih tersedianya alokasi pupuk bersubsidi, Dinas TPHP Provinsi Bengkulu berharap para petani segera memanfaatkan pupuk tersebut guna mendukung produktivitas pertanian.
BACA JUGA:Kuasa Hukum Romer: Semua Upaya Hukum Tim Lawan Gagal Total, Masyarakat Jangan Mudah Terpancing Isu
BACA JUGA:Peserta CPNS 2024 Pemkab Seluma Tunggu Tahapan SKB, 111 Pelamar Gunakan Nilai SKD 2023
Pupuk subsidi ini diharapkan dapat membantu petani dalam meningkatkan hasil panen dan mendorong keberlanjutan sektor pertanian di Bengkulu.
DTPHP Provinsi Bengkulu terus berupaya memaksimalkan penyaluran pupuk bersubsidi kepada petani di berbagai wilayah, memastikan bahwa program pemerintah ini benar-benar tepat sasaran dan memberikan manfaat bagi peningkatan kesejahteraan petani.