Sudah Tahu Belum? Ini 7 Perbedaan Kamera DSLR dan Mirrorless yang Jarang Diketahui

Sabtu 23-11-2024,11:34 WIB
Reporter : Tim Liputan
Editor : Wizon Paidi

3. Jenis Viewfinder

Kamera DSLR menggunakan viewfinder optik, yang memberikan pandangan langsung dari lensa tanpa gangguan atau lag. Viewfinder optik memberikan pengalaman lebih alami, tetapi tidak memungkinkan pratinjau gambar secara real-time. Sebaliknya, kamera mirrorless mengandalkan viewfinder elektronik (EVF) atau layar LCD, yang memungkinkan pengguna melihat pratinjau gambar dengan pengaturan yang diterapkan, seperti exposure, white balance, atau filter.

Viewfinder elektronik ini memberi keuntungan dalam hal kontrol kreatif, tetapi beberapa fotografer mungkin lebih memilih pengalaman optik pada DSLR karena tampilannya yang lebih alami.

BACA JUGA:Buah Alpukat Ampuh Mencegah Radang Sendi, Ini Manfaat Lain yang Ditawarkan

4. Kecepatan Autofokus

Kecepatan autofokus menjadi salah satu keunggulan kamera DSLR, berkat sistem phase-detection yang memungkinkan fokus lebih cepat, terutama dalam pengambilan gambar bergerak. Meskipun demikian, teknologi autofocus pada kamera mirrorless kini sudah sangat maju. Banyak kamera mirrorless, termasuk Sony Alpha A7C II, yang dilengkapi dengan sistem autofokus hibrida, yang menggabungkan phase-detection dan contrast-detection.

Hal ini memungkinkan kamera mirrorless memiliki kecepatan fokus yang sangat cepat, bahkan dalam kondisi pencahayaan yang rendah. Kamera mirrorless kini semakin unggul dalam fotografi aksi dan videografi berkat kemampuannya mendeteksi wajah, mata, atau hewan secara otomatis.

BACA JUGA:5 Efek Samping Buah Alpukat yang Perlu Diketahui, Salah Satunya Bisa Menyebabkan Migrain

5. Ketahanan Baterai

Ketahanan baterai pada kamera DSLR biasanya lebih baik dibandingkan dengan kamera mirrorless. Hal ini disebabkan oleh penggunaan viewfinder optik pada DSLR, yang tidak memerlukan daya sebesar viewfinder elektronik pada mirrorless. Penggunaan layar LCD atau EVF pada mirrorless menghabiskan lebih banyak daya, yang menyebabkan kamera mirrorless cenderung memiliki daya tahan baterai yang lebih pendek.

Namun, dengan perkembangan teknologi, beberapa kamera mirrorless kini dilengkapi dengan baterai berkapasitas lebih besar dan mode hemat daya. Meski begitu, para pengguna kamera mirrorless sering disarankan untuk membawa baterai cadangan untuk sesi pemotretan yang lebih lama.

BACA JUGA:5 Manfaat Daun Kemangi untuk Obat Tradisional, Ampuh Redakan Sakit Kepala

6. Pilihan Lensa dan Aksesori

Sebab telah ada lebih lama, kamera DSLR memiliki ekosistem lensa dan aksesori yang sangat luas. Fotografer profesional lebih terbiasa dengan keberagaman lensa yang dapat digunakan pada kamera DSLR. Namun, meskipun kamera mirrorless lebih baru, kini banyak produsen yang mulai menawarkan lensa untuk sistem mirrorless, dan beberapa kamera mirrorless seperti Sony Alpha A7C II juga mendukung penggunaan adaptor untuk lensa DSLR.

Melalui beragamnya pilihan lensa dan aksesori, kedua jenis kamera ini menawarkan fleksibilitas tinggi, tetapi DSLR masih lebih unggul dalam hal ketersediaan lensa dan aksesori yang lebih terjangkau dan beragam.

BACA JUGA:Minuman Olahan Pisang Ini Wajib Dicoba, Cek Resep Membuatnya di Sini

Kategori :