3. Hubungan Sosial yang Bermasalah
--(Sumber : iStockPhoto)
Masalah dalam hubungan dengan pasangan, keluarga, atau teman juga dapat memicu stres dan cukup sering dialami oleh banyak orang.
Bukan hanya itu saja, konflik yang tidak terselesaikan atau kurangnya dukungan emosional sering kali memperburuk kondisi ini. Akibatnya, seseorang bisa merasa cemas, marah, atau bahkan depresi.
Oleh sebab itu, untuk mengurangi stres, cobalah membangun komunikasi yang lebih baik dan mencari solusi bersama dalam menyelesaikan masalah.
BACA JUGA:Dibuka Kembali, Wisata Kota Tuo Dongkrak Perekonomian Warga Sekitar
BACA JUGA:Korupsi Pembangunan Jembatan Taba Terunjam, Kontraktor Dituntut Kembalikan Kerugian Negara Rp8,2 Miliar
4. Gaya Hidup yang Tidak Sehat
Pola hidup yang tidak teratur, seperti kurang tidur, pola makan buruk, dan kurang olahraga, juga dapat meningkatkan risiko stres.
Pasalnya, tubuh yang lelah dan kurang asupan nutrisi akan lebih rentan terhadap tekanan.
Selain itu, konsumsi alkohol atau kafein berlebih juga dapat memperburuk kondisi ini.
Oleh sebab itu, dengan mengadopsi gaya hidup sehat, maka tubuh akan lebih mampu menghadapi berbagai tekanan dengan baik.
BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Belum Salurkan DBH, Pembayaran Belanja Daerah di Seluma Tertunda
BACA JUGA:Polisi Tangkap 4 Pelaku Curas Modus Kenalan Lewat Aplikasi Kencan di Kota Bengkulu
5. Perubahan Hidup yang Drastis
Perubahan besar dalam hidup, seperti pindah rumah, kehilangan pekerjaan, atau perceraian, juga dapat menjadi penyebab stres yang signifikan.