Mitos dan Fakta Tentang Singkong
1. Mitos Singkong Beracun dan Tidak Aman untuk Dimakan
--(Sumber : iStockPhoto)
Mitos yang pertama adalah mitos bahwa singkong beracun dan tidak aman untuk dikonsumsi.
Faktanya, singkong memang mengandung senyawa sianida alami dalam bentuk glikosida sianogenik, terutama pada jenis singkong pahit.
Namun, jika diolah dengan benar, seperti direbus, dikukus, atau difermentasi, maka kandungan sianida ini bisa berkurang hingga tingkat yang aman.
Oleh karena itu, singkong tetap aman dikonsumsi asalkan dimasak dengan baik dan benar.
Kamu perlu menghindari konsumsi singkong mentah sebagai salah satu langkah untuk mencegah efek racun yang dapat membahayakan kesehatan.
BACA JUGA: Cukup 4 Langkah, Tukar Koin Cashzine di Akunmu Jadi Saldo DANA, Tak Perlu Aplikasi Tambahan, Lho!
BACA JUGA:Cukup Scan QR, Cair Saldo DANA Rp600 Ribu ke Dompet Digital, Begini Petunjuk Langkahnya
2. Mitos Singkong Bisa Menyebabkan Kemandulan
Mitos berikutnya yang beredar adalah mitos bahwa singkong bisa menyebabkan kemandulan.
Faktanya, tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa singkong bisa menyebabkan kemandulan.
Mitos ini kemungkinan muncul karena adanya kandungan zat tertentu dalam singkong yang dianggap berpengaruh terhadap hormon.
Namun, hingga saat ini tidak ada penelitian yang mendukung klaim tersebut sehingga kamu tidak perlu khawatir.
BACA JUGA:Buruan Cari Linknya di 2 Platform Ini, Uang Gratis Ratusan Ribu Auto Masuk E-Wallet Secara Otomatis