
BENGKULU, BETVNEWS - Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu mengalokasikan anggaran sebesar Rp14 miliar untuk pembayaran Tunjangan Hari Raya (THR) dan Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) THR bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkot Bengkulu.
Hak ini sesuai dengan kebijakan Presiden yang tercantum dalam peraturan pemerintah nomor 11 tahun 2025, tunjangan hari raya atau THR bagi para ASN (Aparatur sipil negara) mulai dicairkan per Senin 17 Maret 2025.
Asisten I Setda Kota Bengkulu, Eko Agusrianto, menyampaikan bahwa THR ASN akan dicairkan secara penuh, dihitung berdasarkan gaji pokok masing-masing pegawai.
Selain itu, ASN juga akan menerima TPP THR yang besarnya setara dengan 100 persen dari TPP bulanan yang biasa diterima.
"Proses pencairan THR dan TPP THR ini mulai dilakukan hari ini, Senin, 17 Maret 2025. Bagi ASN yang secara administrasi sudah siap, pencairan akan langsung dilakukan," ujar Eko Agusrianto, Senin 17 Maret 2025.
BACA JUGA:Kerap Terjadi Balap Liar, Polsek Talo Patroli di Ruas Jalinbar Seluma
Dirinya juga meminta kepada setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang sudah memnuhi persyaratan administrasi untuk segera melakukan pencairan.
"Intinya kalau bagi mereka sudah lengkap dan siap administrasinya itu pasti kita bayarkan langsung," kata Eko.
BACA JUGA:Sampaikan LKPJ 2024, Bupati Minta DPRD Dukung Wujudkan Seluma Emas Berlian
Hal senada diungkapkan oleh Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Bengkulu, Yudi Susanda, bahwa pencairan THR dan TPP THR dilakukan sekaligus, tidak bertahap.
"Begitu dokumen lengkap, kita langsung bayarkan THR dan TPP THR secara bersamaan," ujar Yudi.
BACA JUGA:Ini Kata Bupati Seluma Soal Penggunaan Kendaraan Dinas untuk Mudik Lebaran 2025
Anggaran yang dikucurkan untuk pembayaran THR dan TPP THR ini mencapai hampir Rp14 miliar. Dana ini dialokasikan untuk memastikan kesejahteraan ASN menjelang perayaan Hari Raya Idulfitri.
Dengan adanya pencairan ini, diharapkan ASN di lingkungan Pemkot Bengkulu dapat terbantu dalam memenuhi kebutuhan mereka selama hari raya, sekaligus menjadi dorongan bagi perekonomian daerah.