BENGKULU, BETVNEWS - Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan memberikan apresiasi kepada siswa/siswi yang tidak membawakan kendaraan ke sekolah untuk menghindari kecelakaan.
Helmi Hasan mengatakan, penting bagi orangtua untuk menjaga anak-anak dari segala hal yang bisa membahayakan keselamatan.
"Diimbau kepada orangtua penting menjaga keselamatan anak-anak terutama usia dibawa 17 tahun," ujar Helmi.
Ia menjelaskan banyak terjadi kecelakaan saat siswa menggunakan kendaraan saat pergi kesekolah, bahkan ada siswa atau pelajar yang meninggal dunia, maka berjalan kaki kesekolah solusi terbaik bagi siswa dan pelajar.
BACA JUGA:Program Pembenihan Jagung Merah Putih Resmi Diluncurkan Gubernur Helmi Hasan
"Banyak pelajar membawa kendaraan tidak memiliki surat izin mengemudi, inilah yang menyebabkan banyak terjadi kecelakaan, untuk itu pelajar yang belum memiliki SIM agar dilarang membawa kendaraan kesekolah, kita menjaga keselamatan mereka," kata Helmi.
Helmi menjelaskan, akan banyak hal indah yang didapat pelajar saat kesekolah tidak menggunakan kendaraan, selain aman dari kecelakaan juga dapat menyehatkan pelajar dan akan terjadi keakraban antar pelajar sekaligus tidak terjadi kecemburuan sosial bagi pelajar yang tidak memiliki kendaraan.
"Jalan pagi hari itu menyehatkan, kita melatih siswa dan siswi untuk hidup sehat, yang jelas usia di bawah 17 tahun belum bisa mendapatkan SIM, aturan yang mengatur bila tidak memiliki SIM maka dilarang membawa kendaraan," jelas Helmi.
BACA JUGA:Bengkulu Jadi Tuan Rumah Tabligh Akbar Indonesia Berdoa 2025, Gubernur Helmi Hasan Sambut Baik
BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Revitalisasi Taman Tahura, Helmi Hasan: Pejabat Kuasai Lahan Segera KembalikanMeski pelarangan siswa dan siswi yang tidak memiliki SIM membawa kendaraan kesekolah baru digaungkan, telah ada dua sekolah yang sudah melakukan kegiatan kesekolah tanpa menggunakan kendaraan, seperti halnya SMA Negeri 15 di Kabupaten Bengkulu Utara dan SMA Negeri 2 Kabupaten Lebong.
"Pak Gub kami telah mengikuti saran Bapak, capek tapi asik dan kami merasa bugar saat sampai kesekolah," Ujar Tanti salah satu siswi SMA.
(ADV)